Polres Bogor melakukan antisipasi lonjakan arus lalu lintas dan wisatawan yang melakukan perjalanan ke kawasan Puncak selama libur Lebaran 2022.
"Kami terus koordinasi dengan tempat wisata dan PHRI, baik itu keterisian hotel, kemudian untuk kunjungan-kunjungan tempat wisata," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin saat dijumpai di simpang Gadog, Bogor, Kamis.
Dia menjelaskan koordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) tersebut bertujuan untuk mengawasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi di berbagai tempat wisata di kawasan Puncak serta memastikan protokol kesehatan tetap diterapkan dengan ketat.
Selain itu, pihaknya juga mengantisipasi sejumlah titik yang menjadi area rawan kemacetan.
"Kalau di Gadog, pertama untuk titik simpul kemacetan ada di Cimory, kemudian Pasar Cisarua, dan Taman Safari," tambahnya.
Baca juga: Jasa Marga nyatakan gerbang tol Gadog lancar
Polres Bogor juga telah menetapkan berbagai pos pengamanan di titik simpul kemacetan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat yang melaksanakan perjalanan mudik maupun berwisata setelah Lebaran.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Pranata mengatakan hingga H-4 Lebaran atau Kamis sore belum terlihat ada peningkatan arus lalu lintas secara signifikan.
Namun, sejalan dengan dimulainya Operasi Ketupat 2022, pihaknya telah melakukan kegiatan untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan.
"Sesuai dengan SOP, kami menyiagakan 2/3 kekuatan kami dari Polres Bogor, sekitar 1.200 (personel) dengan total 2.200 personel gabungan," ujarnya.
Baca juga: Menhub tinjau kesiapan pengamanan libur Lebaran 2022 di simpang Gadog
Pewarta: Aria Cindyara
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022