"Khusus ASN ada Rp34 triliun. Itu baru ASN, belum perusahaan swasta, pasti lebih besar," katanya usai Sarasehan Bersama UMKM dan Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Surakarta di Solo, Jumat.
Ia berharap para pegawai yang memperoleh THR bisa membelanjakan uang mereka saat mudik di kampung halaman.
"Saya selalu bilang jangan hanya membeli produk ekonomi kreatif dari kota besar untuk dibawa ke daerah sebagai oleh-oleh tetapi juga sebaliknya. Produk-produk kreatif di desa wisata maupun di daerah bisa dibeli juga untuk oleh-oleh rekan kerja di kota," katanya.
Dengan demikian, diharapkan momentum Lebaran bisa meningkatkan perekonomian usai pandemi COVID-19. Apalagi, dikatakannya, perekonomian Indonesia berbasis konsumsi.
Sementara itu, pihaknya mencatat sekitar 60 persen dari total pemudik yang diperkirakan sebanyak 85 juta orang akan melakukan kegiatan wisata dan ekonomi kreatif.
Melihat tren sebelumnya, rata-rata setiap keluarga mengeluarkan Rp1,5 juta untuk berbelanja.
"Jadi ada sekitar Rp72 triliun peluang ekonomi yang bisa terserap. Harapannya ini bisa menjadi momentum kebangkitan, yang terpenting adalah bisa membuka lapangan kerja yang sangat dibutuhkan masyarakat," katanya.***1***
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2022