• Beranda
  • Berita
  • G20 dorong peningkatan keuangan berkelanjutan untuk agenda 2030

G20 dorong peningkatan keuangan berkelanjutan untuk agenda 2030

30 April 2022 10:40 WIB
G20 dorong peningkatan keuangan berkelanjutan untuk agenda 2030
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) bersama Kepala Badan Kebijakan Fiskal Febrio Kacaribu (kiri) dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kanan) saat memberikan jumpa pers di sela-sela Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 ke-2 di Washington DC, Rabu (20/4/2022) waktu setempat (Kamis WIB). ANTARA/HO-Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan/aa.

Kapasitas fiskal negara-negara dalam krisis global saat ini sedang berlangsung terbatas

Sustainable Finance Working Group (SFWG) G20 mendorong penguatan sinergi sektor publik dan swasta dalam rangka meningkatkan keuangan berkelanjutan untuk memenuhi tujuan Agenda 2030 dan Perjanjian Paris.

Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Ekonomi Makro dan Keuangan Internasional Wempi Saputra menyoroti peran sektor swasta dalam memobilisasi keuangan berkelanjutan yang terjangkau mengingat keterbatasan kapasitas fiskal dalam krisis global saat ini.

“Kapasitas fiskal negara-negara dalam krisis global saat ini sedang berlangsung terbatas,” katanya di Jakarta, Sabtu.

Salah satu upaya memobilisasi peran swasta dilakukan melalui Forum G20 Sustainable Finance Private Sector Roundtable.

Dalam forum ini sektor swasta berbagi pemikiran tentang praktik sukarela untuk membantu lembaga keuangan atau financial institution (FI) membangun dan memenuhi rencana transisi serta menciptakan lingkungan pendukung yang lebih luas.

Selain itu, sektor swasta dan publik juga membahas alat dan kebijakan untuk meningkatkan akses Usaha Kecil Menengah (UKM) ke instrumen keuangan berkelanjutan.

Tak hanya itu, sektor swasta turut berdiskusi mengenai peran keuangan digital dan mekanisme sektor publik di negara berkembang untuk meningkatkan akses ke pasar keuangan berkelanjutan.

Selanjutnya, perwakilan sektor swasta menyoroti beberapa bidang kerja potensial untuk membantu mempercepat peningkatan keuangan berkelanjutan.

Langkah mempercepat peningkatan keuangan berkelanjutan meliputi interoperabilitas pendekatan penyelarasan, ketersediaan data dan kualitasnya, pengungkapan transparansi rencana transisi serta peran sektor publik dalam memberikan insentif.

Baca juga: Presiden Jokowi: Rusia akan hadiri KTT G20 di Bali

Baca juga: Presiden Jokowi jelaskan alasan mengundang Presiden Ukraina ke G20

Baca juga: Indonesia dorong peningkatan akses energi negara berkembang

 

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2022