“Mudik gratis sepeda motor yang berlangsung pada Jumat (29/4) merupakan puncak arus mudik. Puncak arus mudik sudah terlewati,” kata Weni saat ditemui di Pos Koordinasi Terminal Penumpang Nusantara Pura, Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan mudik gratis yang dilaksanakan pada Jumat (29/4) malam merupakan yang kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada Selasa (26/4).
Baca juga: Suka cita anak Pramuka ikut awasi arus mudik
Menurut dia, jumlah pemudik yang berangkat pada mudik gratis pada Jumat (29/4) dengan tujuan Semarang dan Surabaya sebanyak 1.628 orang dan sepeda motor sebanyak 703 unit.
“Untuk tujuan Surabaya sebanyak 147 orang dengan kendaraan 54 unit, sementara tujuan Semarang 1.481 orang dengan motor sebanyak 649 unit,” ujarnya.
Weni mengatakan pelaksanaan mudik gratis yang digagas pemerintah berjalan dengan aman, nyaman, dan sehat. Menurut dia, petugas kepolisian mengamankan mudik gratis tersebut secara maksimal dengan menurunkan personel dari berbagai satuan.
Baca juga: Arus pemudik di Pelabuhan Bakauheni pada H-2 Lebaran landai
Baca juga: Terminal Kampung Rambutan gandeng PO antisipasi keterlambatan bus
“Kami mendapatkan penambahan pengamanan, yaitu satu peleton personel Brimob, Samapta Polda Metro Jaya sebanyak 16 personil, dan Polair 6 orang, serta ditambah dengan unsur lain. Semua berjalan dengan lancar dan tertib,” katanya.
Dia menjelaskan meskipun terminal penumpang Tanjung Priok telah melewati puncak arus mudik, masih ada pemudik yang memilih mudik di H-2 Lebaran 2022.
Weni mencontohkan pada Sabtu (30/9) terpantau masih ada pemudik yang hendak mudik menggunakan KM Gunung Dempo dengan tujuan Surabaya, Makassar, Bau Bau, dan berakhir di Sorong, Papua.
“Tadi saya melihat penumpang KM Gunung Dempo sudah ada yang datang ke Tanjung Priok namun memang jumlahnya tidak signifikan di bandingkan hari Jumat (29/4),” katanya.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2022