Kepala Departemen Komunikasi Korporasi dan CSR PT Transjakarta Iwan Samariansyah menyebutkan kedua rute tersebut masuk dalam beberapa layanan yang dihentikan sementara sebagai dukungan kepada pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19 pada sektor transportasi.
"Seiring dengan pulihnya kegiatan masyarakat, perlahan mulai kami aktifkan kembali guna memaksimalkan layanan bagi masyarakat," ujar Iwan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Iwan mengatakan bahwa kedua rute gratis ini efektif melayani pelanggan mulai Jumat (29/4) yang akan melayani pelanggan setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB secara gratis.
Meski demikian, pelanggan tetap diwajibkan untuk lakukan tap in dan tap out kartu uang elektronik melalui alat tap on bus (TOB) yang terpasang di dalam armada.
Ia berharap reaktivasi rute ini dapat meningkatkan kemudahan pelanggan dalam akses transportasi.
"Transjakarta sampai saat ini masih beroperasi dengan kapasitas maksimal," ujarnya.
Namun, Iwan memastikan Transjakarta tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat seperti seluruh calon pelanggan wajib menunjukkan sertifikat vaksin COVID-19 untuk dapat mengakses seluruh layanan Transjakarta, baik melalui aplikasi JAKI, PeduliLindungi, maupun sertifikat vaksin yang dikeluarkan oleh lembaga berwenang.
Selain itu, kata dia, pelanggan wajib menggunakan masker, melakukan pengukuran suhu tubuh jelang memasuki gate halte.
"Kami mengimbau masyarakat untuk memenuhi semua aturan yang berlaku untuk keamanan dan kenyamanan kita bersama," ucapnya.
Baca juga: TransJakarta siapkan 12 titik layanan gratis untuk Shalat Id di JIS
Baca juga: Masih gratis, bus listrik TransJakarta mulai angkut penumpang
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022