GT Halim diprediksi jadi titik macet arus balik

5 Mei 2022 23:03 WIB
GT Halim diprediksi jadi titik macet arus balik
Polda Metro Jaya perlihatkan denah rencana rekasaya lalu lintas di GT Halim untuk antisipasi lonjakan arus balik, dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (5/5). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memprediksi Gerbang Tol Halim akan menjadi titik macet utama pada puncak arus balik Idul Fitri 1443 Hijriah yang diperkirakan akan jatuh pada Minggu (8/5).

"Beban terberat adalah nanti di pintu masuk Jakarta yang dari arah Jawa Barat dan Jawa Tengah yang berangkat dari Cikampek Utama dan Kalihurip Utama. Kalau kami jumlahkan kurang lebih ada 1,2 juta kendaraan yang nanti akan lewat Gerbang Tol Halim sebagai pintu masuk dari arah timur kota Jakarta," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Kamis.

Sambodo mengatakan GT Halim yang hanya mempunyai 13 gerbang yang harus menampung derasnya arus balik kendaraan dari GT Cikampek Utama dan Kalihurip Utama.

Terkait hal itu Ditlantas Polda Metro Jaya bersama pemangku kepentingan terkait telah menyiapkan beberapa skenario rekayasa lalu lintas untuk mencegah terjadinya kemacetan panjang pada puncak arus balik pada 6-8 Mei 2022.

Yang pertama adalah menerapkan one way sampai GT Halim dan di KM3+500 arus lalu lintas akan dibuka dari dua arah agar kendaraan dari Jalur A dan Jalur B tetap bisa masuk ke GT Halim.

Kedua, kepolisian bersama Jasa Marga telah mempersiapkan kebijakan dengan mengubah pintu masuk tol ke arah Cikampek menjadi pintu keluar tol sehingga pengguna jalan tak perlu melintasi GT Halim dan bisa langsung keluar tol.

"Intinya adalah nanti warga masyarakat yang mengambil jalur sebelah kanan itu tidak perlu takut kalau mau keluar ke arah Bekasi Cikarang dan sebagainya. Dia tidak usah memaksa ke kiri dulu baru keluar, dia dari kanan pun bisa keluar melalui jalur-jalur yang tadinya untuk entrance," ujarnya.

Ketiga, polisi akan menerapkan kebijakan buka tutup di sekitar Cikunir sehingga kendaraan dari ruas tol Jakarta - Cikampek dan tol layang MBZ akan dibelokan masuk ke ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR).

"Nanti ketika GT Halim sudah mulai lancar baru kita buka kembali. Ini untuk memaksimalkan, karena JORR ini dia punya 23 gerbang jadi kita akan maksimalkan itu," kata Sambodo.

"Apabila nanti warga masyarakat akan kembali ke Jakarta terkena pengalihan buka tutup di Cikunir mohon untuk dimaklumi karena semata-mata itu untuk mengatur agar perjalanan warga masyarakat masuk ke Jakarta dapat dilaksanakan dengan aman dan lancar daripada memaksakan untuk masuk ke GT Halim yang cukup padat," ujarnya.

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022