Madrid Open adalah turnamen pertama Nadal setelah Juara Australian Open itu kembali dari cedera tulang rusuk.
Nadal, yang mengalami cedera tersebut di Indian Wells pada Maret, kalah 2-6, 6-1, 3-6 dari petenis yang juga berasal dari Spanyol Alcaraz. Kekalahan ini mengakhiri usaha Nadal untuk meraih gelar keenam pada turnamen ATP Masters 1000 tersebut.
Baca juga: Alcaraz untuk pertama kalinya kalahkan Nadal
"Yang patut untuk dibaca dari turnamen ini adalah saya telah memainkan tiga pertandingan dan bahwa saya datang ke sini dengan nyaris tanpa persiapan... Saya telah mengatakannya sebelum datang ke sini, ini akan menjadi pekan yang sulit," kata Nadal kepada wartawan yang dikutip Reuters, Sabtu.
"Tapi ini sama sekali bukan bencana. Saya kira bahwa saya telah bertanding dengan sikap yang benar. Saya telah bermain dua, dua setengah jam, hampir tiga... ini hasil yang positif."
Petenis berusia 35 tahun itu mengatasi Miomir Kecmanovic dan David Goffin pada dua pertandingan pertamanya sebelum kalah melawan Alcaraz.
Nadal menambahkan bahwa semula ia memilih untuk kembali beraksi pada Estoril Open di Portugal pekan lalu karena ketinggian di ibu kota Spanyol tersebut.
"Akan jauh lebih baik untuk memulai pada pekan sebelumnya di Estoril, pada level permukaan laut, turnamen 250, namun saya tidak berhasil melakukannya," kata Nadal, yang akan berusaha untuk mengejar gelar ke-14 yang akan memperpanjang rekor di Roland Garros akhir bulan ini.
"Saya datang ke sini dengan menyadari bahwa ini turnamen paling sulit, karena di sini bola lebih banyak terbang. Ketika mereka mengembalikan bola, Anda harus lebih cepat dengan kakimu... karena jika Anda tidak memposisikan diri Anda dengan benar di belakang bola, kesalahan sendiri akan terjadi dengan mudah."
Baca juga: Nadal atur pertemuan dengan Alcaraz di Madrid Open
Baca juga: Nadal sebut pemulihan cederanya seperti "roller coaster"
Baca juga: Nadal sebut larangan Wimbledon terhadap Rusia dan Belarus tidak adil
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022