"Saya kira tuan rumah Vietnam tetap menjadi ancaman. Selain itu, kekuatan karateka asal Malaysia juga perlu diwaspadai," kata Aswar saat dihubungi ANTARA dari Makassar, Senin.
Ia menjelaskan, saat ini jajaran pelatih karate Indonesia tengah fokus memaksimalkan kemampuan atlet sebelum bertolak ke Vietnam pada 15 Mei mendatang.
Program latihan Pelatnas yang dipusatkan di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup, Jakarta, juga terus berjalan sesuai agenda dan diharapkan membuat persiapan semakin maksimal.
"Sekarang fokus menjaga performance. Kita juga berharap semoga para wasit yang bertugas di SEA Games nanti bersikap netral dan menjunjung tinggi sportifitas," ujar mantan karateka nasional ini.
Pelatih karate asal Sulsel ini menjelaskan, khusus peluang empat atlet Sulsel di SEA Games, dirinya mengaku optimistis bisa bersaing.
Keempat atlet Sulsel itu adalah Krisda Putri Aprilia (Kata Perorangan Putri) serta Andi Dasril Dwi Darmawan, Andi Tomy Aditya Mardana dan Albiadi yang turun di nomor Kata Beregu Putra.
"Pada kejuaraan Asia Tenggara SEAKF Kamboja akhir Maret 2022, kata perorangan putra putri Indonesia meraih emas yang salah satunya dipersembahkan atlet Sulsel Krisda Putri," jelasnya.
Baca juga: Karate Indonesia siap persembahkan tiga emas SEA Games Vietnam
Baca juga: Timnas karate uji tanding lawan Kazakhstan jelang SEA Games Hanoi
Baca juga: Timnas karate punya bekal penting hadapi SEA Games Hanoi
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022
