Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi (Nakertrans) dan Energi Jakarta Barat menggelar pelatihan kewirausahaan dan keterampilan satpam kepada warga pengangguran mulai Juni 2022.Uang sudah pasti itu
Tercatat ada 70 warga yang akan mengikuti pelatihan menjadi satpam dan 250 warga mengikuti pelatihan kewirausahaan.
"Uang sudah pasti itu pelatihan satpam bulan Juni dan pelatihan wirausaha itu antara bulan Juni dan Juli," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi Sudin Nakertrans Jakarta Barat, Efan Aptito, saat dihubungi di Jakarta, Rabu.
Efan mengatakan ratusan warga itu sebelumnya sudah mendaftar ke petugas Jak Trainer yang ada di seluruh kecamatan.
Mereka yang mendaftar lantas diseleksi agar pelatihan kerja itu tepat sasaran.
Warga yang akan mengikuti pelatihan kerja sebagai satpam nantinya akan dibantu Sudin Naker untuk disalurkan kepada perusahaan yang membutuhkan jasa petugas keamanan
Sedangkan untuk pelatihan wirausaha, pihak Sudin Naker menyediakan lima jenis usaha yang siap diajarkan kepada peserta.
"Ada pelatihan usaha membuat makanan, minuman kekinian, service AC, tata rias, dan terakhir kerajinan tangan," jelas Efan.
Nantinya, mereka akan diberikan bahan baku selama mengikuti proses latihan. Efan menambahkan para peserta bukan hanya dilatih memproduksi saja melainkan juga dilatih untuk mengemas produk.
Setelah produk selesai, pihak Sudin juga akan membantu peserta untuk menyalurkan para peserta kepada bank untuk mendapatkan modal usaha.
"Kita akan bantu agar mereka bisa mendapatkan modal," kata dia.
Efan mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pelatihan wirausaha secara bertahap. Untuk saat ini pihaknya masih melatih 250 peserta dan nantinya akan terus bertambah hingga mencapai target yakni 800 peserta.
Dengan adanya pelatihan kerja ini, Efan berharap angka pengangguran dan kemiskinan di DKI terkhusus Jakarta Barat bisa berkurang.
Baca juga: Pemkot Jakbar siap dialog soal relokasi pedagang Petak Sembilan
Baca juga: Pemkot Jakbar laksanakan perbaikan 428 titik aspal rusak selama April
Baca juga: Pemkot Jakbar sebut pembinaan PMKS di panti sosial maksimal satu tahun
Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
