Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses menyumbang poin bagi Indonesia untuk menyamakan skor menjadi 2-2 saat menghadapi Korea Selatan pada penyisihan Grup A Piala Thomas, Rabu.Pertandingannya lumayan alot, lawan masih junior jadi main tanpa beban. Tekanan cukup terasa ya, apalagi tim mereka memimpin 2-1
Ganda putra peringkat ketujuh itu mengantongi kemenangan dua gim langsung 23-21, 21-16 atas pasangan peringkat ke-246 Jin Yong/Na Sung Seung pada pertemuan perdana mereka.
"Pertandingannya lumayan alot, lawan masih junior jadi main tanpa beban. Tekanan cukup terasa ya, apalagi tim mereka memimpin 2-1. Kami juga sempat tertinggal di gim pertama, tapi kami tidak lengah begitu saja. Kami juga ingin kasih yang terbaik," kata Fajar setelah pertandingan di Bangkok, Thailand.
Baca juga: Shesar sumbang poin pertama bagi tim Thomas Indonesia atas Korsel
Kemenangan dua gim diraih bukan tanpa kendala. Menurut Fajar/Rian, mereka masih butuh waktu untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan.
Sempat tampil pada partai pertama melawan Singapura, Fajar/Rian masih merasa butuh penyesuaian di lapangan agar bisa menemukan pola permainan yang enak. Absen selama dua hari membuat Fajar/Rian harus kembali meraba-raba teknik terbaik.
"Kondisi angin memang ada perbedaan ya, tapi itu bukan alasan. Kami harus bisa adaptasi dengan cepat, jaga fokus dan tampil yang terbaik. Hari ini pun kami masih cari-cari pukulan yang enak," papar Fajar.
"Tadi sempat tertinggal karena kondisi lapangan ya, karena sempat istirahat jadi perlu adaptasi lagi. Lawan juga butuh adaptasi, tapi mereka di awal pertandingan lebih siap dan berani," kata Rian menambahkan.
Pada pertandingan terakhir, dimainkan partai tunggal ketiga oleh Syabda Perkasa Belawa yang melawan Lee Yun Gyu. Hasil dari pertandingan ini akan menentukan nasib Indonesia untuk keluar dari fase penyisihan sebagai juara grup atau runner-up.
Baca juga: Pasangan Ahsan/Kevin tak temukan ritme terbaik saat lawan Korea
Baca juga: Tim Thomas turunkan pasangan Ahsan/Kevin dan Syabda lawan Korea
Baca juga: Indonesia incar juara penyisihan grup Piala Thomas
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022