Pada pertandingan yang berlangsung di Impact Arena Bangkok, Thailand, Ahsan/Kevin meraih kemenangan 21-17, 21-16 hanya dalam 38 menit.
"Alhamdulillah bisa melewati pertandingan hari ini dengan kemenangan dan bisa menyumbangkan poin untuk Indonesia," kata Ahsan setelah menundukkan ganda putra peringkat ke-117.
Kerja sama yang ditampilkan Ahsan/Kevin pada hari ini, terbilang solid dan lebih kompak dibanding laga pertama saat diturunkan menghadapi ganda putra Korea Selatan hari Rabu. Pada pertandingan itu, Ahsan/Kevin berdalih belum menemukan ritme yang cocok saat melawan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Baca juga: Ginting mulai tunjukkan taji di partai pembuka perempat final Thomas
Menurut keterangan Kevin, ia dan Ahsan memang memberikan tekanan sejak awal pertandingan agar tak memberikan ruang bagi Liu/Ou untuk mengembangkan pola permainan.
Mereka menyadari bahwa lawan mereka merupakan tipe penyerang dan punya pukulan-pukulan yang berbahaya, sehingga strategi untuk meredam perlawanan dipilih dari awal.
"Kami tahu lawan punya serangan-serangan yang sangat baik, makanya kami berusaha untuk menyerang dan menekan lebih dulu. Termasuk dari pertandingan kemarin kami pelajari setiap kesalahan dan diperbaiki. Beruntung hari ini kami bisa main lebih baik dan menyumbang poin," papar Kevin.
Dengan memegang keunggulan 2-0, Skuad Merah Putih tinggal mendulang satu poin lagi untuk menyingkirkan China dari Piala Thomas 2022. Meski begitu, Ahsan/Kevin tak ingin jumawa dan berharap agar Jonatan Christie yang tampil di partai tunggal kedua bisa mengeluarkan kemampuan terbaik.
"Harapannya pasti ingin kemenangan, tapi ini masih belum usai. Kami tidak mau memikirkan menang dulu, apapun masih bisa terjadi. Kami terus dukung Jonatan Christie saja," pungkas Ahsan.
Baca juga: Indonesia hadapi China di perempat final Piala Thomas 2022
Baca juga: Jonatan geser posisi Syabda di perempat final lawan China
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022
