Dikutip Reuters, Sabtu, Rivian mengatakan tidak mengetahui adanya kecelakaan atau cedera terkait masalah ini dan akan mengganti kursi penumpang di kendaraan yang ditarik.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengadopsi persyaratan tersebut setelah puluhan anak tewas pada 1990-an karena dampak penyebaran kantong udara.
Rivian mengatakan telah menghubungi mereka yang memiliki kendaraan yang terkena dampak untuk mendapatkan penggantian kursi secara gratis.
Perusahaan menambahkan bahwa bayi dan anak-anak tidak boleh ditempatkan di kursi penumpang depan kendaraan Rivian yang terkena dampak sampai penggantian kursi penumpang depan selesai.
Perusahaan mengatakan pemasok mereka telah menanggung biaya penggantian kursi. Rivian menyebut bahwa masalahnya adalah karena cacat selama pembuatan kursi oleh pemasok.
Baca juga: VW siapkan SUV Scout, penantang Ford dan Rivian EV
Baca juga: Mobil Vietnam Vinfast tunda IPO sampai tahun depan
Baca juga: Rivian yakin penuhi target produksi 25 ribu kendaraan
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
