"Harapan kami bisa kembali meraih minimal satu medali emas di SEA Games. Apalagi kita akan tetap diperkuat para atlet terbaik di PON lalu," kata manajer timnas sepak takraw Surianto di Makassar, Sabtu.
Menurut dia, ada enam pemain yang dikirim ke kejuaraan dua tahunan itu yang tiga diantaranya berasal dari Sulawesi Selatan yakni Muhammad Hardiansyah Muliang, Andi Try Sandi Putra dan Rusdi.
Ketiganya, lanjut dia, dinilai sudah memahami karakter masing-masing. Begitu juga dengan tiga pemain lainnya yakni, Saiful Rijal dari Jawa Timur, Halim dan Zelki dari Gorontalo.
Baca juga: Sepak takraw siap pertahankan satu emas SEA Games
Baca juga: Tim sepak takraw optimistis hadapi tiga lawan kuat di SEA Games 2021
Terkait dengan persiapan, Surianto mengakui tidak begitu panjang. Namun, jika dilihat dari pemain yang dikirim tidak akan menjadi kendala.
"Saya kira tidak masalah meskipun jadwal pelatnas kita cukup singkat. Para atlet juga punya kemampuan tampil di tiga nomor yakni double event, beregu dan quadrant," katanya menegaskan.
Dengan mendapatkan kesempatan menjadi manajer timnas sepak takraw dari Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI), Surianto mengaku juga akan bekerja sebaik mungkin. Apalagi dirinya bertekad bisa mengawinkan emas PON Papua dengan emas SEA Games.
"Saya ditunjuk menjadi manajer timnas sepak takraw tak lepas dari kesuksesan membawa tim Sulawesi Selatan meraih emas di PON Papua," pungkas Surianto.
Sesuai dengan jadwal, pertandingan sepak takraw SEA Games Vietnam berlangsung di kluster dua, Bac Ninh, 13-21 Mei. Untuk perebutan medali di mulai 15 Mei.
Baca juga: Tiga atlet Sulsel dipanggil masuk pelatnas SEA Games
Baca juga: Klasemen SEA Games 2021: Indonesia posisi tiga lagi, Thailand melejit
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022