“Cakupan dosis booster saat ini sudah mencapai 16,1 persen dari target 2,8 juta orang di luar anak-anak dan remaja,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh Iman Murahman di Banda Aceh, Minggu.
Data Dinkes Aceh hingga (13/5) menunjukkan vaksinasi dosis satu sudah mencapai 4.034.891 jiwa atau 100,1 persen dari target 4.028.891 jiwa penduduk Aceh. Sementara yang telah mencapai 3.069.837 jiwa atau 76,2 persen.
Baca juga: Jumlah penerima dosis penguat vaksin COVID-19 capai 42,4 juta orang
“Kita terus kejar vaksinasi booster ini bisa tercapai 75 persen hingga September mendatang. Jadi mudah-mudahan di Juni ini nanti bisa mencapai 50 persen,” kata Iman.
Selain itu, Iman menyebutkan vaksinasi tenaga kesehatan di Aceh sudah mencapai 67.317 orang atau 119,2 persen dosis satu dari target 56.470 orang. Sedangkan dosis dua sudah mencapai 64.770 orang atau 114,7 persen dan dosis booster 50.940 orang atau 90,2 persen.
Untuk kelompok lansia target pemerintah sebanyak 339.125 orang. Saat ini yang sudah dosis satu sebanyak 305.049 orang atau 90 persen, dosis dua sebanyak 229.275 orang atau 67,6 persen dan dosis booster 29.418 atau 8,7 persen.
Selanjutnya, vaksinasi petugas pelayanan publik ditargetkan 478.489 orang, di antaranya dosis satu baru 223.388 orang atau 46,7 persen, dosis dua sebanyak 200.506 orang atau 41,9 persen dan dosis booster 84.403 orang atau 17,6 persen.
Sementara vaksin masyarakat rentan dan umum sudah mencapai 2.442.720 orang untuk dosis satu dari target 2.577.792 orang. Dan penerima dosis kedua sebanyak 1.893.940 orang atau 73,5 persen dan dosis booster 392.656 orang atau 15,2 persen.
Selain itu, pemerintah juga terus suntik vaksin kelompok anak usai 6-11 tahun dan remaja 12-17 tahun. Saat ini anak yang sudah menerima vaksin dosis pertama sebanyak 490.710 orang atau 84,3 persen dari target 581.929 orang. Dan penerima dosis dua sebanyak 298.320 atau 51,3 persen.
Serta vaksin kelompok remaja ditargetkan sebanyak 577.015 orang. Untuk penerima dosis pertama telah mencapai 505.205 orang atau 87,6 persen dan 383.026 orang atau 66,4 persen.
Di samping itu, Iman menyebutkan Aceh memang sudah nihil penambahan kasus COVID-19 dan kasus aktif dalam beberapa pekan terakhir. Kendati demikian warga tetap diminta menerapkan protokol kesehatan.
“Pemeriksaan swab PCR (Polymerase Chain Reaction) masih tetap kita lakukan,” kata Iman.
Baca juga: Satgas: 113,48 persen nakes di Babel terima vaksinasi COVID-19 lengkap
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
