Indonesia tambah satu emas dari kano/kayak

18 Mei 2022 12:48 WIB
Indonesia tambah satu emas dari kano/kayak
Foto dokumentasi - Pedayung Jawa Barat Andri Agus Mulyana dan Indra Hidayat memacu kecepatan saat berlaga dalam final canoeing MK2 1000 PON Papua di Teluk Youtefa, Papua, Selasa (28/9/2021). Andri/Indra berhasil meraih emas, sementara perak direbut Irwan/Didi asal Kalimantan Tengah dan perunggu diraih Subhi/Romi asal Jambi. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/tom.

Indonesia menambah satu medali emas dari cabang olahraga dayung nomor kano/kayak SEA Games 2021 Vietnam di Hai Phong Rowing and Canoeing Training Center, Hai Phong, Rabu.

Dari empat emas yang diperebutkan hari ini, Indonesia hanya mampu meraih satu emas yang dipersembahkan oleh kuartet Tri Wahyu Buwono, Andri Agus Mulyana, Joko Andriyanto, dan Sutrisno dari nomor 1000 meter kayak empat putra.

Andri Agus Mulayana dkk. melesat jauh untuk finis tercepat dengan catatan waktu 3 menit 15,905 detik, mendahului lawan-lawannya dari Vietnam, Myanmar, Thailand, Singapura, dan Kamboja.

Medali perak nomor itu diamankan tim Myanmar, sedangkan perunggu menjadi milik tuan rumah.

Baca juga: Riau Ega cs rebut emas pertama panahan SEA Games

Pada perlombaan yang juga berlangsung hari ini, dayung Indonesia menambah perolehan medali perak melalui Maizir Riyondra yang tampil dalam nomor perseorangan 1.000 meter kayak putra.

Maizir masih kalah dari Guang Yi Lucas Teo yang finis lebih cepat untuk mengamankan medali emas pertama dayung Singapura.

Medali perak juga diraih Indonesia dari nomor 1000 meter kano empat putra melalui Sofiyanto, Dedi Saputra, Muh Burhan, dan Muhammad Yunus Rustandi.

Sementara itu pada kategori putri, Devita Safitri/Reski Wahyuni harus puas dengan medali perunggu setelah kalah cepat dari Vietnam dan Thailand, yang masing-masing merebut emas dan perak.

Perlombaan kano/kayak SEA Games Vietnam masih akan berlangsung hingga 21 Mei.

Baca juga: Zohri bersiap tambah emas dari nomor andalannya 100m

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022