Petinju Indonesia Maikhel Roberrd Muskita sukses meraih kemenangan melawan wakil Thailand Anavat Thongkrathok pada partai final SEA Games ke-31 kelas 75kg-81kg, dalam debutnya di acara olharaga sesama negara Asia Tenggara itu.
Tampil di Bac Ninh Gymnasium, Bac Ninh, Vietnam, Minggu, Maikhel Maikhel yang punya postur badan lebih tinggi berhasil mengalahkan Thongkrathok tanpa ampun 5-0.
"Saya baru pertama kali di SEA Games ini pengalaman pertama kali saya, tapi dengan tekad latihan saya, berkat support dari pelatih, sama teman-teman dan terutama Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Maikhel.
Atlet tinju asal Batu Gajah, Maluku, itu mempersembahkan kemenangannya selain untuk Tuhan dan Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina), tetapi juga untuk ayahnya yang juga merupakan seorang petinju.
Maikhel mengatakan telah mengenal tinju sejak berada di bangku kelas tiga sekolah dasar, dengan ayahnya sebagai mengajari dasar-dasar tinju.
Medali emas dalam SEA Games Vietnam Maikhel menyusul kemenangannya pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua saat membela Jawa Barat di kelas menengah putra (69-75kg).
"Menurut saya persiapan saya waktu itu tiga bulan waktu itu memang pendek ya, mungkin selanjutnya persiapan panjang lagi biar persiapannya lebih matang," kata Maikhel.
"Ini pertama, terus ini impian saya juga sampai saya bisa di sini, maka itu saya sangat bangga sangat senang sekali."
Selanjutnya, petenis berusia 21 tahun itu bertekad untuk meraih mimpinya tampil di ajang Olimpiade yang merupakan cita-citanya sejak kecil.
"Saya masih fokus ke amatir sampai ke ajang Olimpiade itu target saya dari kecil," ujar Maikhel.
Baca juga: Klasemen SEA Games: Indonesia masih berjuang bertahan di posisi ketiga
Baca juga: Menpora optimistis Indonesia finis peringkat tiga
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022