• Beranda
  • Berita
  • Sutradara angkat tema rasisme di film "Armageddon Time"

Sutradara angkat tema rasisme di film "Armageddon Time"

23 Mei 2022 09:33 WIB
Sutradara angkat tema rasisme di film "Armageddon Time"
Festival Film Cannes ke-75 - Pemotretan untuk film "Armageddon Time" dalam kompetisi - Cannes, Prancis, 20 Mei 2022. Sutradara James Gray dan pemeran Anne Hathaway, Jeremy Strong, Banks Repeta, Jaylin Webb berpose. ANTARA/REUTERS/Eric Gaillard.
Sutradara film Amerika James Gray, yang memulai debut filmnya "Armageddon Time" di Festival Film Cannes, mengecam rasisme era Ronald Reagan yang diangkat dalam film tersebut.

"Saya tidak bisa mengatakan bahwa itu menyebabkan apa yang terjadi hari ini yang membuat saya takut, tetapi ada benih yang ditanam," kata Gray kepada Reuters dalam sebuah wawancara, dikutip pada Senin.

Film tersebut mengeksplorasi masalah ras dan hak istimewa dalam masyarakat Amerika, dengan pemeran bertabur bintang termasuk Anne Hathaway, Anthony Hopkins dan Jeremy Strong.

"Armageddon Time" memulai debutnya di festival film terbesar dunia pada hari Kamis (19/5).

Baca juga: Festival Film Cannes mulai 17 Mei

Film ini adalah salah satu dari 21 entri yang bersaing untuk hadiah utama festival Prancis, Palme d'Or.

Berlatar tahun 1980-an, film ini mengambil judul dari kutipan mantan Presiden AS Reagan, yang memperingatkan bahwa "kita" mungkin adalah generasi yang mengalami Armagedon.

Reagan telah memulai kampanye kepresidenannya tahun 1980 di Philadelphia, Mississippi, di mana pada tahun 1964 tiga pekerja hak-hak sipil terkemuka telah dibunuh oleh Ku Klux Klan - sebuah pesan yang disengaja, menurut Gray.

"Ronald Reagan tahu sinyal apa yang dia kirimkan, terutama kepada orang kulit putih selatan, dan saya tidak lupa itu - itu ada di kepala saya dan saya ingin membuat pernyataan tentang itu," kata Gray.

Film Gray, secara umum terinspirasi berdasarkan hidupnya, diceritakan melalui karakter Paul Graff muda, yang berkulit putih dan diperankan oleh Banks Repeta. Cerita menelusuri persahabatannya dengan Johnny, yang berkulit hitam dan diperankan oleh Jaylin Webb.

Anak laki-laki tersebut memiliki ambisi yang tinggi - tetapi menghadapi struktur sosial yang kaku.

"Mencoba menghadapi ini secara psikologis, saya mencoba memahami, saya mencoba masuk ke dalam pola pikirnya dan benar-benar memahami apa yang dia alami. Dan orang tua saya membantu saya, karena mereka sangat akrab dengan perasaan itu," kata Webb.

Ikatan dan ketegangan antar generasi adalah tema lain, dengan Hopkins memainkan peran sentral sebagai kakek Graff.

"Dia bijaksana," kata Repeta. "Kami menari di luar lokasi, yang menyenangkan, dan dia menyenangkan - dia tidak membuat sesuatu yang terlalu serius."

Baca juga: Robert De Niro dan Anne Hathaway bergabung di film "Armageddon Time"

Baca juga: Jared Leto & Anne Hathaway bagikan kesan main di serial "WeCrashed"

Baca juga: National Geographic garap serial pelindung keluarga Anne Frank

 

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022