Mereka yang berdesakan di empat loket, umumnya adalah penumpang pejalan kaki yang hendak ke Lampung dan akan merayakan Natal di kampung halamanya.
Pantauan Sabtu dini hari di loket penumpang, dari enam loket penjualan karcis, hanya empat loket yang difungsikan, akibatnya ketika terjadi kedatangan penumpang pejalan kaki serentak sejak pukul 23:00 WIB, petugas loket tidak mampu menangani dengan cepat.
Salah seorang penumpang mengaku sedikit lelah karena harus menunggu dan berdesakan. "Saya antre selama 15 menit. Yang membuat saya lelah, harus berdesakan dengan penumpang yang lain," katanya menambahkan.
Dirinya mengaku, sengaja datang pada tengah malam, agar sampai di rumah orangtuanya pagi.
"Sudah saya rencanakan pulang malam hari, biar tidak panas dan sampai di rumah pagi," katanya.
Senada diungkapkan oleh Ratih. Menurut dia, malam hari adalah waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan dan menyeberang ke Lampung.
"Kalau malam dalam perjalanan tidak terlalu capek dan lelah, karena udaranya dingin, dan di kapal bisa tidur," katanya.
Pelaksana harian Manager Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Didi Juliansyah, mengakui, lonjakan penumpang natal akan terjadi pada Sabtu. "Hari Sabtu lonjakan penumpang terjadi," katanya. (ANT)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011