Kantor Wilayah Kementerian Agama Riau menyebutkan Arab Saudi memasuki musim panas saat pelaksanaan ibadah haji dengan perkiraan suhu udara bisa mencapai 50 derajat Celcius sehingga calon jamaah haji (CJH) perlu mempersiapkan diri dan menjaga kesehatan.CJH Riau agar mempersiapkan diri sedini mungkin dengan menjaga kesehatan dan memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan
"CJH Riau agar mempersiapkan diri sedini mungkin dengan menjaga kesehatan dan memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak Arab Saudi, apalagi Arab Saudi memasuki musim panas," kata Kepala Kanwil Kemenag Riau Mahyudin kepada wartawan di Pekanbaru, Kamis.
Dia mengatakan seluruh CJH juga perlu memperhatikan asupan makanan bergizi dan kondisi kesehatan menjelang keberangkatan, biasakan diri untuk beradaptasi dengan situasi yang ekstrem, suhu udara yang ekstrem.
Baca juga: Kemenag: 25 calon haji Kabupaten Jayapura siap diberangkatkan
Mahyudin juga meminta CJH untuk tetap disiplin protokol kesehatan menggunakan masker, mencuci tangan, di samping itu juga segera memenuhi persyaratan yang minta dalam pelaksanaan ibadah haji.
"Ketika akan diberangkatkan segera penuhi persyaratan yang diminta seperti vaksin dan tes PCR serta persyaratan lainnya yang dibutuhkan," katanya.
Baca juga: Kemenag sarankan jamaah haji pria gunakan sabuk agar kain ihram aman
Ia juga menyebutkan tercatat 40 CJH Riau yang tidak melakukan pelunasan BPIH, sehingga kuota bagi CJH yang batal berangkat akan digantikan oleh CJH yang porsinya masuk cadangan.
"Sebanyak 40 CJH tidak melakukan pelunasan karena alasan sakit dan berpisah dengan mahram maka kekosongan kuota tersebut akan diisi oleh jamaah yang berada pada daftar cadangan sesuai peringkatnya yang sudah melakukan pelunasan," katanya.
Baca juga: Kemenag dan Kemenkes latih petugas haji Embarkasi Makassar
Baca juga: Kemenag Jambi berangkatkan 1.321 calon haji pada 2022
Pewarta: Frislidia
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022