“Kami sangat bangga dapat menjadi salah satu paduan suara yang akan tampil pada 31st European Grand Prix for Choral Singing (EGP) pada 18 Juni mendatang,” kata Avip Priatna, Pendiri dan Direktur Musik Batavia Madrigal Singers (BMS), saat dijumpai di Balai Resital Kartanegara Jakarta Selatan, Selasa.
“Kompetisi ini menjadi salah satu konsistensi kami dalam membawa nama harum Bangsa Indonesia di kancah internasional. Berbagai persiapan pun telah kami lakukan seperti latihan rutin, kostum, hingga menjaga kesehatan masing-masing anggota,” imbuhnya.
Baca juga: Festival Parade Pesona Kebangsaan di Ende dimeriahkan sanggar lokal
Sebelumnya Batavia Madrigal Singers telah terpilih sebagai Finalis European Grand Prix for Choral Singing di tahun 2013 dan 2017. Dengan pencapaian itu, BMS pun berhasil menjadi paduan suara pertama dari Indonesia yang berhasil mendapatkan pencapaian setinggi ini.
Untuk sejauh ini, Avip menjelaskan bahwa timnya sudah mempersiapkan penampilan BMS di European Grand Prix sejak tahun 2019. Misalnya mulai dari pemilihan lagu, pemilihan penyanyi yang diberangkatkan hingga jadwal latihan. Sehingga BMS optimis dan siap untuk pergi dan tampil di kompetisi bergengsi di Prancis itu.
"Alhamdulillah kita sudah mempersiapkan ya. Karena dari kita dapat tiket di tahun 2019 itu saya sudah pilih-pilih lagu dan pilih-pilih orang. Tapi kan anggotanya ini kerja ya. Jadi waktunya terbatas untuk latihan," jelas Avip.
Baca juga: "Jelajahin Livin Sanur Fest" 2022 tampilkan Slank hingga Fourtwnty
"Tapi karena kami sudah punya satu sistem yang jelas, jadi kayak latihan kami sudah sosialisasikan dari jauh-jauh hari. Jadi untuk EGP ini latihan dari tanggal segini, bulan ini, itu sudah ada dari beberapa bulan sebelum," sambungnya.
Dalam kompetisi kali ini, BMS akan memberangkatkan 44 penyanyi dan 1 pianis untuk menampilkan karya dari Thierry Machuel, Juan Gutierrez de Padilla, Edward Elgar, Jozsef Karai, Toyotaka Tsuchida dan Ken Steven.
European Grand Prix for Choral Singing merupakan kompetisi paduan suara tertua di dunia yang mempertandingkan para pemenang juara umum dari enam kompetisi paling bergengsi di Eropa.
Enam kompetisi tersebut meliputi Concorso Polifonico Guido d’Arezzo, Arrezo, Province of Arrezo, Italy: Bela Bartok International Choir Competition, Debrecen, Hajdu-Bihar county, Hungary: International Choral Competition Gallus Maribor, Slovenia: Certemen Coral de Tolosa, Spain: Iorilege Vocal de Tours, dan International May Choir Competition.
Baca juga: Yovie & Nuno perkenalkan formasi baru usai Dikta keluar
Baca juga: Cindy Gulla kembali dengan "Cinta Sendiri"
Baca juga: Deborah Hanna rilis single perdana "Layang Layang"
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022