"Saya berharap pengembangan dan penguatan Korps Brimob Polri harus diikuti dengan peningkatan kemampuan personel, sarana dan prasarana sehingga Korps Brimob Polri dapat semakin profesional, tangguh, proaktif dan responsif," kata Sigit dalam amanat pengukuhan Korps Brimob Polri di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Jumat.
Baca juga: Korps Brimob resmi dijabat Komjen
Presiden Joko Widodo telah menyetujui pengembangan dan penguatan Korps Brimob berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia pada tanggal 7 April 2022.
Selanjutnya berdasarkan Keputusan Kapolri Nomor 586/V/2022 penguatan struktur Korps Brimob Polri, yakni penguatan kepangkatan komandan Korps Brimob Polri yang semula berpangkat inspektur jenderal menjadi komisaris jenderal.
Penguatan kepangkatan wakil komandan Korps Brimob Polri yang semula berpangkat brigadir jenderal (brigjen) menjadi inspektur jenderal (irjen).
Kemudian pembentukan struktur biro perencanaan administrasi dan operasional atau rorenmin operasi dengan kepala berpangkat brigjen pol. Pembentukan struktur pasukan Brimob I atau pasukan Brimob II atau Pasbrimob III dengan komandan berpangkat brigjen pol.
"Saat ini Korps Brimob Polri didukung dengan perkuatan personel sejumlah 45.108 orang, terdiri dari 8.081 yang berdinas di Mako Brimob dan 37.027 yang ada si 34 Satbrimob serta Pusdikbrimob," kata Sigit.
Sigit mengatakan, seiring dengan pengembangan struktur organisasi Korps Brimob ini maka jumlah personel Brimob akan ditingkatkan secara bertahap, sejalan dengan pengembangan struktur baru sehingga memenuhi kebutuhan optimal.
Menurut jenderal bintang empat itu, Korps Brimob Polri memiliki peran penting dalam menyukseskan transformasi ekonomi, dengan mengamankan berbagai proyek strategis nasional dan pengembangan hilirisasi industri untuk menumbuhkan titik-titik tumbuh perekonomian baru termasuk menjamin keamanan proses pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) sebagai wujud Indonesia sentris dan solusi pemerataan penduduk serta perekonomian nasional, serta turut serta menjaga situasi keamanan, ketertiban di seluruh wilayah Indonesia.
Pengembangan dan penguatan struktur Korps Brimob ini guna menyikapi tantangan tugas kepolisian yang semakin kompleks, ditambah dimulainya sejumlah agenda nasional dan internasional usai pandemi COVID-19.
Tantangan situasi lingkungan global yang perlu dicermati dan diantisipasi oleh personel Polri, termasuk agenda pesta demokrasi pemilu dan pilkada serentak 2024.
Menurut mantan Kabareskrim Polri itu,
Pemilu kali ini memiliki kompleksitas masalah yang besar dan pertama kali dilakukan secara serentak.
"Untuk itu dibutuhkan perkuatan personel dan sistem pengamanan yang terintegrasi untuk menjangkau seluruh wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk memastikan situasi kamtibmas tetap terkendali," kata Sigit.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2022