• Beranda
  • Berita
  • Ginting kesulitan tembus pertahanan alot Axelsen di semifinal

Ginting kesulitan tembus pertahanan alot Axelsen di semifinal

11 Juni 2022 21:16 WIB
Ginting kesulitan tembus pertahanan alot Axelsen di semifinal
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kanan) terduduk usai gagal mengembalikan kok ke pebulu tangkis Denmark Viktor Axelsen pada babak Semi Final Daihatsu Indonesia Masters 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Langkah Anthony Ginting ke babak Final terhenti usai kalah dengan skor 15-21 dan 15-21. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Anthony Sinisuka Ginting menceritakan bahwa pertahanan Viktor Axelsen yang alot dalam pertemuan di babak empat besar, menjadi pangkal kegagalannya melaju ke partai puncak Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Sabtu.

Pertahanan rapat menjadi andalan mayoritas pemain Eropa, berbekal jangkauan tangan dan kaki yang lebih jauh berkat postur tubuh yang lebih tinggi.

"Dari awal sudah langsung ketat, pertahanan Axelsen sulit ditembus. Saya berusaha menyerang lebih dulu tapi ternyata malah membuat dia semakin nyaman, dia punya jangkauan yang lebih tinggi," kata Ginting soal pertandingannya kepada Antara.

Baca juga: Anthony Ginting perpanjang rekor kekalahan dari Axelsen

Mengetahui strategi awalnya tak membuahkan hasil baik, unggulan keempat lantas mengubah ritmenya agar lebih lambat dan berusaha menarik Axelsen dalam pola permainannya.

Namun inisiatfi ini juga tak menghasilkan harapan yang diinginkan, Axelsen secara dinamis juga mengubah pola permainannya dengan menjadi lebih agresif.

Tekanan atlet peringkat satu asal Denmark itu membuat Ginting kesulitan mencuri poin pada gim pertama.

Baca juga: Jadwal Indonesia Masters: Peluang Ginting perbaiki rekor lawan Axelsen

"Jangkauan, serangan, dan akurasinya sangat bagus ya. Saya harus lebih sabar meski sulit, ditambah banyak bola yang out serta kondisi angin yang kurang menguntungkan," Ginting menceritakan.

Pada gim kedua, Ginting sempat memimpin 14-13 setelah bermain lebih sabar dan solid dalam menata serangan ke Axelsen. Namun tak lama peraih medali emas Olimpiade Tokyo itu bisa kembali merebut keunggulan dan terus tancap gas hingga meninggalkan Ginting dengan skor akhir 15-21.

"Saya cukup bersyukur dengan pertandingan hari ini. Meski terhenti tapi saya bisa kembali menumbuhkan kepercayaan diri, memang ini jadi PR saya karena belakangan performa menurun. Senang minggu ini bisa lebih nyaman di lapangan, itu yang menurut saya paling penting," ujarnya.

Pada perhelatan BWF Super 1000 Indonesia Open pekan depan, atlet peraih perunggu Olimpiade Tokyo ini berharap bisa bermain lebih konsisten dan tak ketinggalan berbekal kepercayaan diri yang lebih baik dari pekan ini.

"Yang paling penting keyakinan diri sendiri, saya tidak peduli dengan cibiran orang-orang. Minggu depan harus lebih dijaga fisik dan mentalnya, kalau untuk strategi dan evaluasi akan dibahas dengan pelatih," pungkasnya.

Baca juga: Ginting depak juara All England dari perempat final Indonesia Masters

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022