Ganda campuran tuan rumah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mundur pada babak 16 besar turnamen level Super 1000 Indonesia Open 2022 karena salah satu dari mereka mengalami cedera.
Praveen/Melati seharusnya bertanding Kamis hari ini di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, menghadapi Chen Tang Jie/Valeree Slow dari Malaysia.
Pelatih ganda campuran Vita Marissa mengatakan bahwa Praveen mengalami nyeri punggung bawah atau low back pain (LBP) akibat saraf kejepit.
“Kemarin sudah melakukan proses penyembuhan dan dia juga sudah coba memakai korset. Pas Indonesia Masters 2022 dia masih bisa bermain. Tapi tadi pagi kambuh lagi dan untuk dibawa jalan juga terasa sakit. Jadi untuk keamanan, saya memutuskan untuk lebih baik ditarik mundur,” ungkap Vita kepada awak media di Istora GBK.
Vita mengatakan bahwa Praveen telah merasakan nyeri pada punggung bawahnya sejak Kejuaraan Badminton Asia 2022 di Filipina, April lalu.
Dokter yang biasa menangani Praveen, dr. Octaviani, mengatakan bahwa cedera yang dialami Praveen bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti gerakan-gerakan tertentu yang salah, tekanan, dan berat badan.
“Cuma menurut saya, cederanya disebabkan karena gerakan yang mendadak terlalu cepat dan tidak disadari,” kata dr. Octa.
Dia tidak dapat memastikan kapan proses pemulihan cedera dapat selesai, tetapi Praveen saat ini memang butuh untuk istirahat sementara waktu.
“Kami akan konsultasi lagi dengan dokter spesialis terapi apa yang terbaik untuk Praveen,” pungkas dia.
Baca juga: Jadwal Indonesia Open: perang saudara panaskan partai penutup hari ini
Baca juga: Kento Momota kesal langsung kalah di depan fansnya di Istora
Baca juga: Dukungan suporter lecutan semangat Fajar/Rian lalui babak pertama
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022