Ini adalah ketiga kalinya Toyota menyesuaikan rencana produksi Juni, yang turun sekitar 12 persen dari rencana semula.
Saat ini, perusahaan dikatakan akan memproduksi 750.000 kendaraan di seluruh dunia untuk bulan tersebut. Toyota tidak mengungkapkan berapa banyak kendaraan yang ingin diproduksi untuk Juli.
Hal itu tidak mengubah target produksi global Toyota yakni sekitar 9,7 juta kendaraan untuk tahun ini.
Toyota sebelumnya mengutip kekurangan suku cadang yang disebabkan oleh penguncian COVID-19 di China dan kekurangan semikonduktor sebagai alasan perubahan produksinya.
Kali ini, perusahaan mengutip gangguan staf di pemasok karena wabah COVID-19 dan cacat peralatan produksi di pemasok lain. Demikian dikutip Reuters, Jumat.
Baca juga: Komunitas Yaris gelar turing dan kopdar gabungan se-Pulau Jawa
Baca juga: Sejarah Toyota Kijang yang kini berusia 45 tahun
Baca juga: Produksi global Toyota bulan April meleset dari target
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022