"Kami sangat terkesan dengan persiapan Indonesia. Banyak perbaikan yang sudah dilakukan. Kami menjalani kunjungan yang menyenangkan dan percaya diri dengan dukungan dari semua pemangku kepentingan yang sudah terlibat," ujar Direktur Kompetisi Usia Muda FIFA Roberto Grassi, dikutip dari laman PSSI di Jakarta, Sabtu.
Meski demikian, Grassi mengingatkan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang mesti dituntaskan.
Namun, dia melanjutkan, FIFA yakin Indonesia bisa menuntaskan semuanya dengan baik mengingat adanya kerja sama antara PSSI dan pemerintah Indonesia.
"Masih ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, tapi semua ini cukup menjanjikan dengan melihat bagaimana segala sesuatunya terbentuk. Saya yakin bersama dengan panitia penyelenggara lokal, kami dapat menghasilkan turnamen yang sangat baik. Terima kasih untuk PSSI dan semua pihak otoritas terkait atas sambutan yang hangat dan keramahan yang kami terima selama berlangsungnya inspeksi," tutur Grassi.
Baca juga: FIFA tinjau Stadion Manahan Solo untuk Piala Dunia U-20
Sementara PSSI melalui Wakil Sekretaris Jenderal Maaike Ira Puspita menyambut baik dan antusias kedatangan FIFA di Indonesia.
Menurut Maaike, hasil pemantauan FIFA sangat konstruktif dan PSSI berjanji akan terus berkoordinasi demi lancarnya pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023.
"Kunjungan yang dilakukan FIFA sangat konstruktif. Kami akan kembali melanjutkan persiapan terkait event ini agar bisa berjalan sukses dan meninggalkan hal positif bagi kemajuan sepak bola Indonesia," kata Maaike.
FIFA sendiri belum menentukan jadwal pelaksanaan Piala Dunia U-20 pada tahun 2023. Namun, turnamen yang akan diikuti 24 negara termasuk Indonesia sebagai tuan rumah itu diprediksi bergulir pada pertengahan tahun.
Adapun enam stadion yang disiapkan untuk Piala Dunia U-20, sesuai Instruksi Presiden Nomor 8 tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaran FIFA U-20 World Cup tahun 2021 (sebelum pelaksanaannya digeser ke tahun 2023 karena pandemi COVID-19-red), adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali).
Baca juga: PSSI ingin tak ada perubahan stadion pertandingan Piala Dunia U-20
Baca juga: PSSI: Persiapan Piala Dunia U-20 2023 berjalan sesuai rencana
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022