• Beranda
  • Berita
  • Kemenag Jambi imbau calon haji jaga kesehatan, jelang keberangkatan

Kemenag Jambi imbau calon haji jaga kesehatan, jelang keberangkatan

20 Juni 2022 22:40 WIB
Kemenag Jambi imbau calon haji jaga kesehatan, jelang keberangkatan
Kepala Sub Koordinasi Bina Haji Reguler Kemenag Provinsi Jambi Muhamad Bafadol memberikan keterangan pers di Asrama Haji Jambi. ANTARA/Muhamad Hanapi.
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi menghimbau seluruh calon haji asal daerah itu untuk dapat menjaga kesehatan menjelang keberangkatan menuju Arab Saudi.

"Kepada calon jamaah haji diimbau untuk dapat menjaga kesehatan fisik, dan mengurangi aktivitas ke luar rumah," kata Kepala Sub Koordinasi Bina Haji Reguler Kemenag Provinsi Jambi Muhamad Bafadol di Jambi, Senin.

Ia menjelaskan kondisi fisik yang sehat memudahkan proses keberangkatan jamaah calon haji menuju Arab Saudi, di mana saat berada di embarkasi antara, dilakukan pemeriksaan kesehatan terhadap mereka, salah satunya dilakukan pemeriksaan PCR COVID-19.

Para calon haji asal Provinsi Jambi mulai memasuki asrama haji pada tanggal 24 Juni 2022, selanjutnya dari asrama haji mereka menuju Batam yang selanjutnya perjalanan ke Mekkah, Arab Saudi.

"Dari Jambi menuju Batam calon jamaah haji menggunakan maskapai Lion Air," kata Muhammad Bafadol.

Baca juga: JCH Embarkasi Batam dalam keadaan sehat

Di Bandara Sultan Thaha jambi, JCH disiapkan pintu keberangkatan jalur khusus. Jalur khusus tersebut disiapkan pihak bandara untuk mempermudah administrasi mereka saat memasuki pesawat.

Pada tahun ini, JCH juga dilengkapi berbagai fasilitas untuk memudahkan mereka menjalankan ibadah haji, salah satunya kartu identitas calon haji yang dilengkapi dengan barcode.

Kartu identitas tersebut diberikan saat calon haji memasuki embarkasi antara Provinsi Jambi di asrama haji.

"Kartu identitas diberikan saat calon jamaah haji tiba di asrama haji, akan ada pelayanan terpadu, mulai dari pemeriksaan kesehatan, pemberian living cost (biaya hidup), gelang identitas dan kartu identitas," kata dia.

Kartu identitas tersebut berguna untuk memudahkan pemberian layanan kepada calon haji, mulai dari keberangkatan sampai tiba di Arab Saudi. Selain itu, barcode yang tertera di kartu identitas tersebut terkoneksi dengan aplikasi Haji Pintar.

Baca juga: Cegah COVID-19, JCH Belitung mulai jalani karantina mandiri
Baca juga: Kemenag: Pemkab Parigi bantu biaya transportasi haji Rp85 juta
Baca juga: JCH Kloter 2 dari tiga daerah di Sulsel diterbangkan ke Tanah Suci

Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022