Video yang memperlihatkan sebuah truk tangki hancur akibat udara yang disedot oleh alat vakum, turut disertakan dalam unggahan itu.
Konten tersebut juga sudah disukai oleh 285 pengguna lain Facebook.
Berikut isi narasi pada unggahan itu:
“Percobaan membuat hampa udara ini membuktikan bahwa astronot yg katanya sdh mampu ke ruang hampa udara adalah bulsit.”
Lantas, benarkah astronot ke ruang angkasa merupakan kebohongan?
Penjelasan:
Roket menjadi alat transportasi yang digunakan para astronot menuju ruang angkasa. Roket bisa terbang dengan mengandalkan pembakaran dan hukum gerak ketiga Newton.
Roket memiliki mesin yang penggerak yang berbeda dengan jenis mesin penggerak pesawat terbang atau peralatan lain di Bumi.
Dalam UU No.21/2013 tentang Keantariksaan, roket didefinisikan sebagai bagian dari Wahana Antariksa yang digunakan untuk muatan ke antariksa dan/atau mengembalikan Wahana Antariksa, termasuk muatannya ke Bumi.
Roket beroperasi menggunakan pembakaran yang membutuhkan oksigen. Roket diketahui juga membawa oksigen cair ke luar angkasa agar mesinnya bisa beroperasi. Jadi mesin roket tidak bergantung pada udara sekitar seperti mesin mobil, untuk bisa beroperasi.
Dengan demikian, astronot tetap dapat menjangkau ruang angkasa yang merupakan ruang hampa.
Video yang dijadikan bukti dari klaim tersebut merupakan video dari Channel Youtube Mythbusters! Mythbusters!Video itu memperlihatkan penyedotan udara dari sebuah tangki truk untuk menghancurkannya.
Mekanisme penyedotan udara ini memiliki konsep yang berbeda dengan konsep hampa udara di luar angkasa sehingga tidak dapat dijadikan pembuktian dari klaim tersebut.
Mengacu kepada seluruh referensi, maka unggahan akun di Facebook itu termasuk informasi keliru.
Klaim: Astronot ke ruang angkasa merupakan kebohongan
Rating: Salah/hoaks
Baca juga: Shenzhou-14 bawa tiga astronaut China ke luar angkasa
Baca juga: SpaceX akan luncurkan kru astronot ke ISS untuk NASA
Baca juga: NASA umumkan rencana cari perusahaan lain daratkan astronot ke bulan
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2022