"Tim Barito kehilangan satu pemain dan mereka juga punya masalah dengan pemain yang cedera, namun mereka tetap punya semangat yang tinggi untuk meredam serangan pemain kami," kata Milomir usai pertandingan.
Dia menilai pemain-pemainnya telah berjuang maksimal untuk menang, tapi sayang serangan mereka berulang kali kandas di barisan pertahanan dan kiper Barito Putra Joko Ribowo.
"Sedikit kurang bervariasi, namun saya mengatakan tidak ada yang salah pada laga ini karena pemain sudah berjuang secara maksimal sepanjang pertandingan," kata Milomir.
Dia tak terlalu merisaukan kehilangan dua poin karena masih ada pertandingan lain yang akan dilakoni tim berjuluk Pesut Etam ini guna menentukan langkah selanjutnya.
Baca juga: Barito seri 0-0 lawan Borneo dalam Piala Presiden
"Kami masih menyisakan dua laga, yakni menghadapi Rans Nusantara dan Persija Jakarta, tentunya kami akan berjuang lebih keras lagi di dua laga itu," kata Milomir.
Menurut dia, beberapa tuan rumah Piala Presiden 2022 lain juga mengalami hal serupa bahkan ada yang kehilangan empat poin.
Dia menngaggap semua kontestas turnamen pramusim ini berkualitas dan menjadi ancaman.
"Untuk pertandingan selanjutnya kami berharap Terens dan Lilipaly sudah punya banyak waktu untuk latihan bersama tim sehingga pada laga selanjutnya mereka makin siap dan kembali menunjukan kemampuan terbaiknya," kata Milomir.
Sementara itu pemain Borneo FC Leo Guntara mensyukuri hasil imbang yang diraih Borneo FC.
"Hasil kurang memuaskan ini tetap kami syukuri dan kami akan berjuang lebih keras lagi di laga selanjutnya. Semoga kami bisa meraih kemenangan," kata Leo.
Baca juga: Dejan antonic puas bisa imbangi Borneo FC
Pewarta: Arumanto
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
