Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebutkan ketua umum Megawati Soekarnoputri terus membangun dialog dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
"Ya kalau Cak Imin ini memang kita ketemu dengan Bu Mega kemarin juga dialog-dialog itu lucu," kata Hasto soal rencana deklarasi partai Gerindra dan PKB, di sela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP, Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis.
Hasto kemudian menceritakan dialog yang terjadi antara Megawati dengan ketua umum parpol menjelang pelantikan menteri kabinet hasil reshuffle beberapa waktu lalu di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca juga: Hasto sebut PDIP sulit kerja sama dengan PKS dan Demokrat
Baca juga: PDIP pastikan tak akan memilih capres berdasarkan popularitas
Baca juga: Hasto sebut PDIP sulit kerja sama dengan PKS dan Demokrat
Baca juga: PDIP pastikan tak akan memilih capres berdasarkan popularitas
"Jadi (Prabowo dan Cak Imin) sambil menanyakan, ibu kan membawa tongkat pusaka, ini dari mana, ini unik ini dan terjadi lah dialog tentang tongkat bu Mega itu," ujarnya.
Menurut Hasto, hubungan Megawati dengan Prabowo dan Cak Imin sendiri cukup baik dan cair. Tak jarang, pertemuan antar-tokoh bangsa itu kerap dibumbui canda tawa dan cerita-cerita lucu.
Baca juga: Sekjen PDIP: Megawati terus mempertimbangkan nama Capres 2024
Baca juga: Sekjen PDIP: Megawati terus mempertimbangkan nama Capres 2024
"Bahkan (Cak Imin) dititipkan (ke Megawati) oleh Gus Dur kemudian bertemu dengan Pak Prabowo. Ya silaturahim kan suatu hal yang baik suatu hal yang positif untuk bertemu," kata Hasto.
Gerindra dan PKB kembali bertemu pada Rabu (22/6) malam yang dihadiri masing-masing Sekjen Partai sebagai upaya penjajakan koalisi di Pemilu 2024.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2022