Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjamin kelangsungan Program Beasiswa Pendidikan Indonesia.
"Jangan khawatir, karena pemerintah yang menyelenggarakan program ini. Jadi tidak mungkin tidak berkelanjutan," kata
Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek Dr. Abdul Kahar, MPd di Jakarta, Rabu.
Kahar mengemukakan bahwa Program Beasiswa Pendidikan Indonesia (PBI) yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bukanlah program baru, melainkan perluasan dari program beasiswa yang sudah dijalankan oleh LPDP.
"Saya dulu sebagai direktur LPDP sudah mengerjakan ini sejak lima tahun yang lalu," katanya.
Oleh karena itu, dia meminta warga yang ingin mendaftar untuk mengikuti Program Beasiswa Pendidikan Indonesia tidak khawatir beasiswa akan terhenti di tengah jalan.
"Insya Allah dijamin oleh negara, karena ini bukan sponsor dari swasta. Kami juga tidak ingin studi mahasiswa putus di tengah jalan," katanya.
Beasiswa Pendidikan Indonesia disediakan bagi dosen, guru, pelaku budaya, serta siswa maupun mahasiswa berprestasi untuk menempuh pendidikan jenjang S1, S2, dan S3 di dalam negeri maupun luar negeri.
Pendaftaran beasiswa untuk menempuh pendidikan di luar negeri akan ditutup 30 Juni 2022 dan pendaftaran beasiswa untuk menempuh pendidikan di dalam negeri akan ditutup pada 31 Juli 2022.
Baca juga:
Pemerintah dorong warga daftar Beasiswa Pendidikan Indonesia
BPI beri kesempatan pelaku budaya tingkatkan kapasitas
Pewarta: Indriani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022