Hongqi, yang berarti "bendera merah" dalam bahasa Mandarin, telah berkembang menjadi merek ikonis China sejak didirikan pada 1958 melalui layanan limosin untuk acara-acara seremonial nasional selama bertahun-tahun.
Dalam upacara pembukaan showroom itu, CEO Samelet Shay Feldman menyampaikan bahwa merek tersebut "kini mencatatkan tonggak signifikan lainnya dengan sebuah showroom unggulan resmi."
"Pembukaan showroom pertama Hongqi di Israel mencerminkan langkah tambahan dan sangat signifikan bagi operasional merek itu di Israel," tutur Feldman.
Pada April lalu, merek itu memasuki pasar Israel dengan meluncurkan model unggulan E-HS9, sebuah SUV mewah listrik murni yang memiliki panjang 5,209 meter dan jarak sumbu roda (wheelbase) 3,11 meter.
Feldman mengatakan bahwa perusahaannya menilai produsen Hongqi, yakni pabrikan mobil China First Automobile Works Group (FAW), sebagai "mitra strategis bagi visi kami untuk mengembangkan pasar otomotif di Israel dalam berbagai bidang."
"Model saat ini hanyalah yang pertama dari seri yang akan diimpor oleh Samelet ke Israel dalam tahun-tahun mendatang," kata Feldman.
Direktur Pelaksana Departemen Bisnis Luar Negeri FAW Group Yang Dayong menyampaikan pidato via tautan video, seraya berharap Hongqi akan segera menghadirkan pengalaman terbaik "Limosin Oriental" kepada para pelanggan Israel.
Duta Besar China untuk Israel Cai Run turut menghadiri upacara pembukaan itu dan menjajal Hongqi model E-HS9.
FAW Group merupakan salah satu produsen otomotif tertua dan terbesar di China. Perusahaan itu didirikan pada 1953 dan berkantor pusat di Kota Changchun, Provinsi Jilin, China utara.
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022