Kemenangan yang ke-307 dalam pertandingan Grand Slam bagi Nadal itu menempatkannya di depan Martina Navratilova sekaligus di posisi keempat dalam daftar sepanjang masa.
Nadal, yang menjadi unggulan kedua, tidak pernah terlihat dalam bahaya serius karena langkahnya untuk meraih gelar Slam dihambat oleh petenis nomor 106 dunia, tetapi dia tahu dia harus bermain jauh lebih baik di babak-babak selanjutnya untuk merebut mahkota Wimbledon ketiganya.
Statistik menunjukkan hal itu ketika Nadal tidak biasanya membuat lebih banyak kesalahan sendiri daripada winner -- 39 berbanding 35.
Baca juga: Nadal merasa aneh tampil di Wimbledon tanpa kehadiran Federer
Baca juga: Djokovic kemungkinan gabung dengan Nadal, Federer, Murray di Laver Cup
"Sejujurnya bukan awal yang terbaik tetapi saya menyelesaikan permainan dengan baik. Set keempat menjadi waktu bagi saya, peningkatan penting. Selebihnya saya memiliki ruang untuk ditingkatkan," kata Nadal dikutip dari Reuters.
"Tapi, ya, ini adalah kemenangan dalam empat set, menghabiskan tiga jam di lapangan lagi, itu membantu."
Berankis memukul bola dengan tajam untuk menyamai Nadal dalam waktu yang lama dan memberikan set pertama yang sulit. Namun, dia memilih waktu terburuk untuk menyerahkan servisnya ketika melakukan banyak kesalahan saat tertinggal 5-4.
Penonton di lapangan tengah mungkin mengharapkan Nadal untuk bergerak lebih cepat saat itu, tetapi penampilan groundstroke-nya yang biasa hilang dan dia harus berusaha memulihkan break dari servis di set kedua ketika dia meraih kemenangan.
Baca juga: Agut petenis ketiga yang mundur dari Wimbledon karena COVID-19
Berankis mematahkan servis lagi di awal set ketiga dengan pukulan backhand dan mendapat satu poin untuk break ganda dan memimpin 4-1. Nadal mencoba menghindari itu tetapi tidak dapat memulihkan servis dan dipaksa untuk melakukan perpanjangan waktu saat Berankis yang semakin percaya diri menahan servis pada kedudukan 5-4.
Ini adalah kedua kalinya dalam dua pertandingan Nadal kalah pada set ketiga setelah memenangi dua set pertama, tetapi dia membalasnya dengan memenangi 12 dari 13 poin pertama di set keempat untuk memimpin 3-0 ketika hujan deras memaksa pertandingan untuk ditunda.
Ketika permainan dilanjutkan hampir satu jam kemudian, Berankis menahan servis tiga kali dan bermain baik dengan pertukaran baseline yang menarik, tetapi Nadal dengan cepat menyelesaikan pertandingan pada ace ke-13-nya.
Beberapa unggulan teratas yang berada di satu undian dengan Nadal sudah tersingkir tetapi unggulan ke-27 dari Italia Lorenzo Sonego akan menguji performa dan kebugarannya pada Sabtu.
Baca juga: Aldila Sutjiadi terhenti di babak pertama Wimbledon
Baca juga: Hadiah Wimbledon capai rekor tertinggi hingga Rp736 miliar
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022
