Petenis peringkat 12 dunia yang mengikuti jejak rekan senegaranya Heather Watson mencapai 16 besar itu selanjutnya menghadapi petenis Amerika Serikat lainnya Tommy Paul.
Set pertama adalah pertandingan yang cukup seimbang ketika keduanya saling membalas servis. Tetapi Johnson menciptakan tujuh ace, sedangkan Norrie sama sekali tidak menciptakan ace dalam set ini.
Namun Norrie yang unggulan kesembilan itu akhirnya membuat terobosan pada gim kesepuluh untuk merebut set tersebut sebelum merebut break awal set kedua setelah perlawanan Johnson mengendur akibat kesalahan ganda dan kesalahan sendiri yang dilakukan berturut-turut.
Sebuah pukulan backhand melebar dari lapangan yang dilepaskan petenis Amerika Serikat peringkat 93 itu membuat Norrie mendapatkan lagi kesempatan break yang segera disegel oleh petenis Inggris itu untuk unggul 5-1. Dari sana dia dengan mudah merampas set kedua.
Harapan bangkit petenis Amerika berusia 32 tahun itu pupus sejak gim pertama set ketiga yang hanya memakan waktu 15 menit untuk menang 6-0 dan disambut sorak-sorai penonton tuan rumah, demikian Reuters.
Baca juga: Alcaraz dan Sinner berhadapan di 16 besar setelah menangi babak ketiga
Baca juga: Djokovic 'kuliahi' Kecmanovic untuk masuki 16 besar Wimbledon
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022