Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Senin, mengatakan vaksinasi terus dilakukan meskipun pandemi wabah COVID-19 telah terkendali.
"Secara keseluruhan dari sasaran vaksinasi, total penerima vaksin dosis kedua saat ini sudah di angka 73,22 persen atau sudah 194.133 orang dari target sasaran kita," katanya.
Sementara itu, penerima vaksinasi dosis pertama sudah melampaui target, saat ini tercatat 277.267 jiwa atau 104,57 persen. Kemudian vaksin booster atau dosis ketiga mencapai 19,07 persen atau 43.743 orang.
Dia merinci, penerima vaksinasi COVID-19 per kategori di Kota Kendari di antaranya tenaga kesehatan 5.796 orang (139,63 persen) dosis pertama, 5.384 orang (129,7) dosis kedua, dan 3.869 orang (93,21) dosis penguat dari target 4.151 sasaran.
Penerima dosis pertama petugas publik mencapai 52.639 orang atau 139,22 persen, dosis kedua 39.665 orang (104,91), dosis penguat 16.115 orang (42,62) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.538 orang atau 55,97 persen, dosis kedua 7.717 orang (45,29), dosis penguat 2.262 orang (13,27) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 149.389 orang atau 87,66 persen dan dosis kedua 102.751 orang (60,3) dan dosis penguat 21.456 orang (12,59) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 39.993 orang atau 111,91 persen dosis pertama dan 28.562 orang (79,92) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.445 orang atau 52,06 persen dan dosis kedua 9.702 orang (25,97) dari target 37.352 sasaran.
Dinas Kesehatan Kendari mengajak masyarakat tetap mengikuti program vaksinasi atau melengkapi dosis hingga booster sebab pandemi COVID-19 hingga saat ini belum hilang sepenuhnya.
"Saat ini kami masih melayani vaksinasi, bagi masyarakat yang ingin vaksin bisa datang di posko Kantor Dinas Kesehatan Kendari," kata Rahminingrum.*
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022