Pebalap Inggris keturunan Thailand itu telah kembali ke simulator timnya Rabu setelah beristirahat selama beberapa hari.
"Saya lega bisa mengatakan setelah semua yang terjadi di Silverstone, saya merasa baik," kata Albon dalam laman resmi tim, Rabu.
Mobil Albon menabrak pagar pembatas pit dan terpelanting kembali ke lintasan setelah bersenggolan dengan pebalap Aston Martin Sebastian Vettel selepas start Grand Prix Inggris.
Kecelakaan itu terjadi tak lama setelah kecelakaan parah menimpa mobil Alfa Romeo Guanyu Zhou yang selamat dari cedera serius setelah mobilnya terbalik dan melayang ke pagar pembatas tikungan pertama.
Baca juga: Leclerc makin frustasi setelah kehilangan peluang menang di GP Inggris
"Saya merasa sedikit tidak nyaman dan kecelakaan itu terasa lebih hebat dari yang terlihat. Dalam badan saya, itu terasa seperti kecelakaan yang lebih besar dari yang saya duga," kata Albon, seraya mengatakan hanya mengalami sejumlah memar pada tubuhnya.
Albon telah kembali berlatih ringan untuk memastikan diri siap kembali balapan Jumat nanti.
Dia menambahkan, update aerodinamika yang dia gunakan pertama kali di Silverstone dapat diselamatkan untuk balapan berikutnya di Austria yang cukup dikenalnya ketika berstatus pebalap Red Bull.
"Red Bull Ring adalah tempat yang sangat baik untuk menguji paket upgrade ini. Dia memiliki perpaduan tikungan kecepatan rendah dan tinggi, yang membuat setup itu penting, khususnya karena terdapat sangat sedikit tikungan."
Albon baru dua kali finis dengan poin musim ini di Australia dan Amerika Serikat dan bercokol pada peringkat 18 klasemen dengan koleksi tiga poin setelah 10 balapan.
Baca juga: Zhou merasa "halo" menyelamatkannya dalam kecelakaan GP Inggris
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
