Pertemuan kedua Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG)/The Second TIIWG Meeting G20 di Solo, Jawa Tengah, ditutup dengan acara Kirab Budaya dan gala dinner, Kamis.Sekalipun dalam pembahasan dialog dari sesi ke sesi terjadi perdebatan yang panjang, namun karena acaranya di Solo, semuanya diselesaikan dengan hati yang dingin, karena itu semuanya tidak ada yang walk out
Iring-iringan Kirab Budaya yang digelar bersamaan dengan Solo Batik Carnival dilakukan sepanjang Stadion Sriwedari hingga Balai Kota Surakarta.
"Hari ini hari terakhir rangkaian proses G20, khususnya dari pembahasan klaster investasi, perdagangan dan perindustrian di Kota Solo," kata Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dalam sambutannya sebelum memulai acara Kirab Budaya.
Sebagai host penyelenggaraan Pertemuan Kedua TIIWG G20, Bahlil pun menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan tuan rumah Walikota Solo beserta jajaran, serta masyarakat yang menyambut hangat para delegasi.
"Tadi saya sempat tanya beberapa (delegasi) negara sahabat, mereka punya kesan seperti ada di rumah sendiri. Mereka merasa nyaman betul. Ini kesan yang sangat positif," imbuhnya.
Bahlil juga menyebut acara Kirab Budaya merupakan representasi bahwa meski perhelatan G20 membahas agenda global, namun Indonesia tetap menjunjung tinggi tradisi dan melestarikannya serta mensosialisasikannya ke penjuru dunia.
Ia menambahkan, kendati ada perdebatan panjang dalam pembahasan dialog dari sesi ke sesi, secara umum sidang berjalan dengan baik.
"Sekalipun dalam pembahasan dialog dari sesi ke sesi terjadi perdebatan yang panjang, namun karena acaranya di Solo, semuanya diselesaikan dengan hati yang dingin, karena itu semuanya tidak ada yang walk out," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Walikota Surakarta Gibrang Rakabuming Raka berharap penyelenggaraan Pertemuan Kedua TIIWG di Solo bisa meninggalkan kesan bagi para delegasi.
"Efek ekonominya pun sangat besar," katanya.
Acara Kirab Budaya dan Solo Batik Carnival mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Mereka memadati sepanjang jalan dari Stadion Sriwedari hingga ke Balai Kota Surakarta.
Menteri Investasi dan Walikota Surakarta menunggangi kuda memimpin iring-iringan kirab. Selain ada kereta kencana, ada pula andong yang membawa para delegasi.
Kirab juga diramaikan marching band, prajurit keraton, hingga pagelaran potensi UMKM.
Setibanya di Balai Kota Surakarta, Menteri Investasi, Walikota Surakarta, serta delegasi dan undangan menghadiri gala dinner sebagai penutup Pertemuan Kedua TIIWG G20.
Baca juga: TIIWG G20 sepakat percepat arsitektur pemulihan kesehatan global
Baca juga: Pertemuan Kedua TIIWG G20 bahas perdagangan internasional yang adil
Baca juga: Delegasi Rusia dan AS hadir langsung di Pertemuan Kedua TIIWG
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022