Mantan gubernur dan duta besar AS yang beberapa berhasil merundingkan pembebasan beberapa orang Amerika yang ditahan oleh negara lain, akan pergi ke Rusia dalam beberapa pekan mendatang dalam rangka negosiasi.
"Apa yang bisa saya katakan adalah bahwa keluarga Whelan dan Griner telah meminta kami membantu pembebasan orang-orang yang mereka cinta itu," kata Mickey Bergman, wakil presiden Richardson Center for Global Engagement, kepada AFP.
Baca juga: Pemain Celtics suarakan dukungan bagi bintang WNBA Griner yang ditahan
Richardson memiliki rekam jejak bagus dalam membebaskan warga AS yang ditahan negara-negara seperti Korea Utara dan Myanmar.
Sekalipun bertindak sebagai warga negara biasa, keterlibatannya biasanya mendapat restu diam-diam dari pemerintah AS.
Dia mengadakan diskusi dengan pejabat Rusia selama dua tahun terakhir untuk pembebasan warga Amerika lainnya, mantan Marinir AS Trevor Reed.
Reed dibebaskan April lalu ketika kedua pemerintah setuju menukarnya dengan pilot Rusia Konstantin Yaroshenko yang dipenjara di Amerika Serikat karena perdagangan narkoba.
Ditanya tentang peran Richardson, Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan pemerintah telah melakukan kontak dengan dia.
Baca juga: Jadwal lengkap FIBA Asia Cup: Indonesia awali laga hadapi Arab Saudi
"Presiden Biden sangat fokus kepada solusi pemerintah ke pemerintah dalam masalah ini," kata Sullivan seperti dikutip AFP.
Griner yang dua kali meraih medali emas bola basket putri Olimpiade dan juara WNBA yang pernah bermain di Rusia, ditahan Februari lalu hanya satu sepekan sebelum Moskow melancarkan invasi ke Ukraina.
Atlet berusia 31 tahun itu didakwa dengan penyelundupan narkoba karena memiliki kartrid vape dengan minyak ganja.
Pada 7 Juli, dia mengaku bersalah dan terancam dijatuhi hukuman 10 tahun penjara di Rusia.
Kasus Griner membuat hubungan diplomatik AS-Rusia menjadi membeku.
Baca juga: Wizards kontrak F Taj Gibson selama setahun
Baca juga: Damian Lillard tambah durasi kontrak dua tahun lagi bersama Blazers
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022