Crown merupakan salah satu model legendaris dari Toyota yang telah mengaspal sejak 1955 sebagai mobil penumpang produksi massal pertama dari pabrikan berlogo tiga elips itu.
Baca juga: Toyota dikabarkan akan luncurkan model SUV Crown
Toyota dalam siaran resmi di laman perusahaan menyatakan bahwa Crown dirancang berdasarkan "inovasi dan dorongan" untuk menciptakan mobil mewah pertama pada periode pascaperang atau 67 tahun lalu.
Seiring berjalannya waktu, Toyota mencoba mengakomodir perubahan selera konsumen dari segmen sedan ke jenis mobil lain, yaitu crossover, melalui model Crown yang sebelumnya sangat identik dengan sedan.
Baca juga: Toyota Crown 2021 hanya untuk pasar Jepang
"Dalam merancang Mahkota baru, tim pengembangan secara menyeluruh memeriksa ulang apa itu 'Crown', dan sebagai hasil dari upaya mereka untuk 'Crown di era baru', mereka telah menciptakan empat model yang benar-benar baru," tulis Toyota dalam pernyataan itu.
Selain tipe crossover, Toyota juga menghadirkan Crown dengan perpaduan gaya sedan dan sport utility vehicle (SUV). Harapannya dengan banyaknya model Crown yang disediakan, Toyota dapat menghadirkan lebih banyak opsi mobil kepada konsumen Crown di 40 negara.
Crown tipe crossover juga akan ditawarkan melalui layanan berlangganan KINTO. Adapun untuk harga, Toyota melepas Crown Crossover di pasar Jepang dengan harga 6,4 juta yen atau sekitar Rp691,8 juta untuk tipe tertinggi dan 4,6 juta yen atau Rp470 juta untuk varian terendah.
Baca juga: Toyota Crown HV Hybrid, mobil dinas menteri kabinet baru Jokowi
Baca juga: Toyota luncurkan sedan Crown bergaya "sporty" di Jepang
Baca juga: Toyota sebut pesanan Crown Hybrid untuk mobil menteri bertambah 3 unit
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022