• Beranda
  • Berita
  • Festival Tabut 2022 di Bengkulu digelar secara terbuka

Festival Tabut 2022 di Bengkulu digelar secara terbuka

15 Juli 2022 14:02 WIB
Festival Tabut 2022 di Bengkulu digelar secara terbuka
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah. ANTARA/Anggi Mayasari/am.
Pemerintah Provinsi Bengkulu mengatakan bahwa gelaran nasional perayaan Festival Tabut 2022 pada 29 Juli hingga 9 Agustus akan dilaksanakan secara terbuka di lapangan Merdeka Kota Bengkulu.
 
Selain itu, kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, pada perayaan Tabut juga akan diselenggarakan bazar bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bengkulu yang akan dikelola langsung oleh pemerintah provinsi melalui pihak ketiga.
 
"Tahun ini perayaan Tabut akan dilakukan secara terbuka dan akan diorganisir lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya seperti tampilan lebih bagus, rasa keamanan dan kenyamanan masyarakat terjamin," kata Rohidin di Bengkulu, Jum'at.
 
Ia menegaskan bahwa seluruh kegiatan festival Tabut dilakukan di lapangan Merdeka dan sekitarnya dan akan dikoordinasikan dengan lembaga event termasuk dalam pengelolaan bazar yang dibuat dengan standar yang baik, aman dan nyaman.
 
Pada perayaan Tabut nantinya, masyarakat dan seluruh panitia diminta untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) agar terhindar dari penyebaran COVID-19.
 
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Saidirman bahwa pergelaran festival Tabut 2022 akan dilaksanakan secara terbuka di lapangan Merdeka Kota Bengkulu.
 
Pada pelaksanaan festival Tabut nantinya akan dihadiri langsung oleh Menteri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pada 3 dan 4 Agustus.
 
"Sudah dua tahun tidak merayakan festival, awalnya pada 2022 perayaan Tabut akan dilakukan secara daring melalui media elektronik namun karena kehadiran menteri Pariwisata sekaligus melakukan visitasi ke desa wisata di Kabupaten Rejang Lebong maka menteri minta pergelaran Tabut dilakukan di lapangan terbuka," ujarnya.
 
Sementara itu, Ketua Keluarga Kerukunan Tabut (KKT) Bencoolen Bengkulu, Syafril menyebutkan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan bangunan Tabut sebelum masuk satu Muharram.
 
"Kami hanya fokus pada ritual Tabut. Khususnya pada 7 Agustus kami akan merayakan Tabut naik puncak sebab ada 8 tabut inti yang nantinya tiba di Padang Karabela," terangnya.

Baca juga: Gubernur Bengkulu tawarkan investasi pariwisata di Pulau Enggano
Baca juga: Dongkrak pariwisata, Bengkulu tata ulang rumah pengasingan Bung Karno
Baca juga: Kementerian PUPR dorong percepatan tol Bengkulu

 

Pewarta: Anggi Mayasari
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022