Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menyebut Chairil Anwar memiliki peran besar untuk perjuangan dan semangat kemerdekaan Indonesia.
“Chairil Anwar merupakan sosok pemuda yang luar biasa dan memiliki peran besar untuk perjuangan Indonesia,” ujar Duta Besar Vasyl Hamianin dalam keterangan tertulis Kedubes Ukraina yang diterima di Jakarta, Rabu.
Pujian itu disampaikan Dubes Hamianin saat ia mengisi Ambassadorial Lecture di Kampus Universitas Islam Indonesia (UII), Senin (18/7).
Sambil memuji sosok penting Chairil, Hamianin juga menceritakan perjuangan panjang rakyat Ukraina melalui sastra dalam melawan Rusia.
Perjuangan itu, ujarnya, dimulai dari 1720 saat Tsar Peter I mengeluarkan dekret yang berisi pelarangan penerbitan dalam bahasa Ukraina serta perintah untuk menyita semua buku gereja Ukraina.
Pada 1847, intervensi terhadap Bahasa semakin keras saat karya-karya sastra Ukraina seperti Shevchenko, Kostomarov, Kulish, dilarang oleh Rusia.
Kemudian, katanya, konferensi Tashkent pada 1979 memutuskan bahasa Rusia menjadi bahasa seluruh wilayah Uni Soviet.
Chairil Anwar dikenal melahirkan banyak syair dan mengembangkan sastra di tanah air.
Ia merupakan pelopor Angkatan 45 yang dibuat sebagai bentuk perlawanan terhadap pemilahan budaya yang dilakukan penjajah Jepang yang membentuk Pusat Kebudayaan (Keimin Bunka Shidoso).
Baca juga: "Aku Ini Binatang Jalang" akan dirilis dengan sampul baru
Baca juga: Chairil Anwar akan diusulkan sebagai pahlawan nasional
Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022