Pertama, adalah memperhatikan apakah pakaian memiliki material kualitas tinggi. Hal ini mengingat anak cenderung aktif bergerak sehingga membutuhkan pakaian yang tidak membatasi gerakannya, nyaman di kulit, dan menyerap keringat.
"Seluruh koleksi pakaian sehari-hari anak di Little Palmerhaus menggunakan material yang premium, bahkan produk handuk dan pakaian kami ada yang menggunakan katun berserat bambu (bamboo cotton) dan juga katun modal," ujar COO & Founder Little Palmerhaus Shiella Pesik dalam keterangannya, Jumat.
Baca juga: Raisa luncurkan baju lebaran untuk anak-anak
Baca juga: Justice hadirkan koleksi JSport 2022 untuk temani anak berolahraga
Selain memiliki daya serap tinggi dan cepat kering, material yang digunakan oleh Little Palmerhaus juga lembut dan bebas dari bahan kimia berbahaya, sehingga sangat aman untuk kulit bayi yang sensitif sekalipun.
Lebih lanjut, adalah membeli pakaian yang sesuai dengan ukuran anak. Hindari membeli pakaian dengan ukuran yang tidak sesuai, karena akan membuat anak merasa tidak nyaman.
Selain itu, kebiasaan membeli pakaian yang kebesaran (agar awet dipakainya) akan membuat kondisi pakaian sudah tidak prima dan yang patut diperhatikan si kecil menjadi tidak leluasa dalam bermain jika pakaian yang dia kenakan tidak nyaman.
Selanjutnya adalah memilih bahan ringan untuk aktivitas seharian, serta memilih desain dan warna yang menarik.
"Mengajak anak memilih atau memadukan warna sendiri turut membantu anak belajar mengembangkan imajinasi serta kreativitasnya. Selain itu, anak juga akan merasa dihargai karena diberikan keleluasaan untuk berekspresi," kata CEO & Founder Little Palmerhaus Alexander Setiawan.
Terakhir, adalah mudah dipakai dan dibuka. Sehari-hari, bayi cenderung sering berganti pakaian, mulai dari basah karena keringat, kena tumpahan makanan, dan sebagainya. Maka dari itu, memilih pakaian dengan bukaan yang mudah akan memberi kenyamanan si kecil saat harus berganti pakaian.
Sementara itu, Little Palmerhaus telah memasuki usia tahun kelimanya. Alexander menjelaskan, terlihat permintaan pasar yang terus meningkat terhadap produk, dimana penjualan produk bayi dan anak Little Palmerhaus terus meningkat setiap tahunnya.
"Hingga saat ini kami sudah melakukan ekspor ke berbagai negara seperti Jepang, Korea, Singapura, Thailand, Malaysia dan Timur Tengah," ujar Alexander.
Pada perayaan tahun kelimanya, Little Palmerhaus meluncurkan koleksi terbarunya bertemakan "5 Love Language Collection".
Lewat koleksi ini, Little Palmerhaus menghadirkan sebanyak tujuh koleksi pakaian bayi dan anak dengan pilihan ragam pilihan warna lembut dan motif terbaru yang lucu.
Baca juga: Baju hingga mainan favorit kategori "ibu dan anak" di Tokopedia
Baca juga: Nero Bianco X MOOIMOM rilis baju bayi berbahan ramah lingkungan
Baca juga: Intip pilihan baju Lebaran ala aktris cilik Hadijah Shahab
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022