• Beranda
  • Berita
  • Yandi Laurens ungkap "Yang Hilang Dalam Cinta" merupakan kisah nyata

Yandi Laurens ungkap "Yang Hilang Dalam Cinta" merupakan kisah nyata

29 Juli 2022 16:04 WIB
Yandi Laurens ungkap "Yang Hilang Dalam Cinta" merupakan kisah nyata
Poster serial "Yang Hilang Dalam Cinta" (ANTARA/instagram/sheiladaisha)
Kisah dalam film "Yang Hilang Dalam Cinta" diangkat dari cerita nyata salah seorang teman Yandi Laurens, sang sutradara.

"Ide ceritanya itu dari curhatan teman saya yang menghadapi toxic relationship. Saya menyarankan untuk menyudahi hubungannya. Namun setelah menjabarkan logikanya, alasan untuk meninggalkan pacarnya yang toxic, rasanya dia tidak bisa untuk mengambil keputusan itu," ungkap Yandi saat konferensi pers virtual, Jumat.

Baca juga: Sheila Dara lebih selektif memilih "skincare" jelang usia 30 tahun

"Semakin digali, saya menemukan bahwa dalam menjalani toxic relationship itu, teman saya kehilangan dirinya. Artinya karena dia terus dibuat tidak berdaya, dibuat bergantung sama pacarnya, lalu saya berpikir 'Iya ya. Orang menjalani toxic relationship itu sebenarnya dimatikan keberadaannya. Dihilangkan dirinya'. Dari situ ada ide bagaimana kalau kehilangan diri itu saya wujudkan secara nyata dalam bentuk Dara yang menghilang," tambahnya.

"Yang Hilang Dalam Cinta" menceritakan tentang seorang pria yang ditinggal menikah oleh cinta pertamanya. Satria yang diperankan oleh Dion Wiyoko harus menerima kenyataan pahit bahwa Dara yang diperankan oleh Sheila Dara akan menikah dengan pria lain yakni Rendra yang diperankan oleh Reza Rahadian.

Sayangnya, hubungan yang dijalani oleh Dara dan Rendra bukanlah hubungan yang sehat. Sebab, Rendra merupakan sosok pria yang tempramental serta sering menyakiti Dara baik fisik maupun verbal.

Baca juga: "Gaslighting", kekerasan psikis dalam hubungan tak sehat

Kemudian, rencana pernikahan mereka hancur lantaran Dara tiba-tiba menghilang. Dara berubah menjadi sosok tak kasat mata. Namun, sosok Dara hanya bisa dilihat dan berkomunikasi dengan Satria.

Dengan mengangkat isu tentang hubungan beracun dalam serialnya, Yandi berharap masyarakat dapat lebih sadar mengenai hubungan yang beracun. Dia juga berharap masyarakat dapat lebih peduli dan menolong sekitarnya yang terjebak dalam hubungan beracun.

"Paling tidak toxic relationship kembali dibicarakan di lingkungan kita. Semoga kalau serialnya disukai, semoga issue-nya dibicarakan. Dengan dibicarakan, semoga semakin tidak ada atau berkurangnya jumlah korban dan pelaku atau paling tidak kesadaran kita untuk selalu aware ada nggak yang terjebak dan kemudian menawarkan ada nggak yang bisa dibantu," tutupnya.

Serial "Yang Hilang Dalam Cinta" akan ditayangkan pada 30 Juli 2022 di platform Disney+ Hotstar dengan total 12 episode.


Baca juga: "Story of Dinda" ungkap "toxic relationship" dari sudut baru

Baca juga: Ciri-ciri terjebak dalam hubungan "toxic"

Baca juga: Alami "toxic relationship", bantu Aurelie Moeremans dalami peran

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022