Salah satu alumni Universitas Indonesia (UI) Nurul Afifah Marwatin mengaku siap untuk maju dalam Pemilihan Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) pada Kongres XIX IPPNU yang digelar 12 – 15 Agustus 2022, di Asrama Haji, Jakarta.
"Saya siap menjadi motor penggerak bagi IPPNU," kata Afifah dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa.
Dengan visi ‘menciptakan generasi yang kuat, terpelajar, dan berbasis keahlian sebagai kiprah IPPNU dalam rangka menyongsong 1 abad NU’, perempuan kelahiran 26 tahun silam tersebut bertekad untuk membawa organisasi pelajar perempuan yang telah berdiri sejak 2 Maret 1953 itu sebagai organisasi kepemudaan yang tidak hanya mampu bersaing.
Tetapi juga menciptakan gagasan dan pembaharuan yang inovatif dan solutif bagi masa, baik masa depan organisasi maupun bagi para anggotanya.
"IPPNU memiliki peran dan kepentingan dengan itu semua, karena bagaimanapun, sebagai organisasi kepemudaan IPPNU tidak bisa berpaling. IPPNU mesti berakselerasi dengan kebutuhan dan tuntunan zaman, sehingga tidak hanya mampu bersaing tapi juga menciptakan gagasan dan pembaharuan yang inovatif dan solutif bagi masa, baik masa depan organisasi maupun bagi para anggotanya,” jelas Afifah.
Maju sebagai Caketum IPPNU, Afifah melabelkan diri dalam Nilai "One Vision" (Visioner, Intelektual, Solutif, Inovatif dan Kolaboratif, Orientasi Pelajar, dan Nasionalisme).
Lulus sebagai Sarjana Ilmu Politik, Afifah dikenal aktif di berbagai organisasi kampus seperti Center for Election and Political Party (CEPP) FISIP UI tahun 2018, menjadi anggota Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik FISIP UI pada 2017-2018, anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia di tahun 2015 – 2016.
Afifah juga merupakan kader penggerak IPPNU dari daerah perbatasan Provinsi Jawa Tengah - Jawa Timur yang telah lama berkecimpung sebagai kader pelajar NU.
Pengalaman organisasi IPPNU perempuan asal Bojonegoro tersebut yaitu sebagai Sekretaris 1 Bidang Pengembangan Organisasi PP IPPNU (2018-2022), Koordinator Bidang Pendidikan Pengkaderan dan Pengembangan SDM PP IPPNU (2015-2018), Koordinator Kominfo PC IPPNU Bojonegoro (2014-2016), Ketua PAC IPPNU Kedewan (2013-2014), dan Wakil Ketua PAC IPPNU Kedewan (2011-2012).
Baca juga: PP IPPNU ajak pelajar putri kawal implementasi UU TPKS
Baca juga: Wali Kota berharap IPNU-IPPNU jadi agen perubahan di Surabaya
Baca juga: PBNU: Kader IPPNU merupakan generasi pemimpin masa depan organisasi
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022