Camat Pasar Rebo Mujiono mengatakan, evakuasi puing turap dengan panjang sekitar 20 meter dan tinggi lima meter itu dilakukan oleh petugas gabungan.
"Alhamdulillah sudah selesai. Kolaborasi RT, RW, warga, anggota PPSU, SDA (Sumber Daya Air) dan BPBD," kata Mujiono di Jakarta, Rabu.
Mujiono menambahkan, pihaknya juga membuat turap penahan tebing sementara dan memperbaiki saluran air di lokasi yang terdampak longsor.
Mujiono mengatakan, warga yang rumahnya rusak akibat longsor tersebut tidak menuntut ganti rugi material kepada pihak keluarga pemilik turap.
"Warga merasa cukup terbantu dengan kolaborasi pembersihan puing-puing, dan menerima bahwa ini sebuah musibah," ujar Mujiono.
Baca juga: BPBD DKI catat 10 wilayah di Jaksel-Jaktim berpotensi pergerakan tanah
Baca juga: Terdapat 11 lokasi tanah longsor akibat banjir di Jaktim
Sebelumnya tiga rumah warga di Jalan Swadaya, RT 07/RW 06, Kelurahan Cijantung, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur (Jaktim), rusak tertimpa turap yang longsor.
Salah satu warga terdampak longsor, Firmasnyah (41) mengatakan, turap tersebut longsor pada Jumat (5/8) sekitar pukul 20.00 WIB.
"Pas kejadian saya lagi istirahat, dengar ada suara. Awalnya saya kira kucing," kata Firmasnyah.
Namun beberapa saat setelah suara yang disangka kucing tersebut, muncul suara gemuruh pergerakan tanah disusul longsor material turap menimpa tembok kamar rumahnya.
Beruntung Firmansyah bersama istri yang saat kejadian berada di lokasi dapat menyelamatkan diri sehingga tidak terdampak reruntuhan puing turap milik tetangganya itu.
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022