Ganda andalan tuan rumah itu sukses mengandaskan Francis Casey Alcantara (Filipina)/Yuki Mochizuki (Jepang) melalui laga super tie break dengan skor akhir 3-6 7-5 [10-6].
"Di set pertama, kami masih mencoba memahami strategi lawan yang berbeda dari babak sebelumnya. Baru set kedua, kami mulai bisa mencecar kelemahan mereka," kata Christo dalam keterangan tertulis.
"Di super tie break, memang peluang 50-50 dan ada faktor keberuntungan. Unggul cepat sampai 5-2, namun kami malah tertinggal 5-6. Untungnya kami bisa langsung mengambil dua poin berikutnya hingga memenangi pertandingan," imbuh peringkat 236 ganda dunia itu.
Baca juga: Christopher Rungkat gandeng Nathan Barki di ITF M15 Jakarta
Dalam laga yang berdurasi satu jam 16 menit itu Christo/Nathan bak membalas dendam atas kekalahan rekan satu negaranya Muhammad Rifqi Fitriadi/David Agung Susanto yang kalah di tangan unggulan teratas tersebut pada babak delapan besar.
Pada laga puncak ajang berhadiah total 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 225 juta itu Christo/Nathan akan menantang unggulan kedua asal Jepang, Yuta Shimizu/Ryota Tanuma yang memenangi partai semifinal atas kompatriotnya, Masamichi Imamura/Yamato Sueoka 3-6 7-6(2) [10-5].
Nathan (17), yang baru pertama kali tampil di turnamen profesional, bertekad mengemas gelar juara bersama pasangannya yang berbeda usia 15 tahun itu.
"Sudah sampai babak final, kami tentu akan berusaha sekuat tenaga untuk keluar sebagai juara," ujar Nathan.
Baca juga: Christo/Nathan menuju semifinal ITF M15 usai tekuk pasangan Thailand
Baca juga: Christo/Nathan melaju ke perempat final ITF M15 Jakarta
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022