Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo menyatakan bahwa provinsi paling barat (Aceh) dan timur (Papua) merupakan kekuatan besar untuk keutuhan negara Indonesia.Kita ini adalah kekuatan besar, Papua dan Aceh adalah kekuatan besar untuk Indonesia raya.
"Kita ini adalah kekuatan besar, Papua dan Aceh adalah kekuatan besar untuk Indonesia raya," kata John Wempi Wetipo di Banda Aceh, Sabtu.
John Wempi Wetipo mengemukakan hal itu dalam sambutannya pada pelaksanaan kegiatan gerakan pembagian 10 juta bendera guna menyemarakkan HUT Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di Banda Aceh.
Wetipo menyebutkan banyak yang mengatakan di Papua ada OPM dan kelompok kriminal bersenjata (KKB), sedangkan di Aceh ada GAM. Akan tetapi, persoalan hari ini bukan lagi masalah tersebut, melainkan negara Indonesia.
"Saat ini bukan lagi soal OPM atau GAM, melainkan ini soal merah putih, dan merah putih yang ada hanya satu (NKRI). Matahari itu sumbernya dari timur, dan terbenamnya di sini," ujarnya.
Wetipo menegaskan bahwa pihaknya tidak memiliki keraguan sedikit pun komitmen masyarakat Aceh terhadap bangsa dan negara Indonesia. Terbukti dengan kesediaannya pada hari ini berkunjung ke Tanah Rencong.
"Saya tidak meragukan. Makanya, saya ada di Aceh hari ini. Kalau saya ragu-ragu tidak mungkin ada di sini (Banda Aceh)," katanya.
Dengan kebijakan khusus, kata Wetipo, Aceh dan Papua telah diberikan kekhususan atau lex specialis, otonomi khusus untuk rakyat dari dua provinsi ujung Indonesia ini.
"Artinya, Negara memberikan kesempatan pada Aceh dan Papua untuk bisa menikmati pembangunan yang lebih baik," demikian John Wempi Wetipo.
Baca juga: Wamendagri tegaskan gerakan 10 juta bendera tak bebankan APBD
Baca juga: Personel Polda Aceh raih penghargaan misi kemanusiaan PBB di Afrika
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022