• Beranda
  • Berita
  • Satgas laporkan 326.867 ternak sembuh dari penyakit mulut dan kuku

Satgas laporkan 326.867 ternak sembuh dari penyakit mulut dan kuku

16 Agustus 2022 20:53 WIB
Satgas laporkan 326.867 ternak sembuh dari penyakit mulut dan kuku
Ternak sapi milik warga di Desa Gemel, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat yang telah sembuh dari PMK (ANTARA/Akhyar)
Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melaporkan sebanyak 326.867 hewan ternak telah dinyatakan sembuh dari penyakit tersebut, berdasarkan data yang diterima di Jakarta, Selasa.

Dari data tersebut, rincian hewan ternak yang telah pulih adalah 310.738 sapi, 12.462 kerbau, 2.427 kambing, 1.208 domba, dan 32 babi.

Baca juga: DKI tetap akselerasi cakupan vaksin ternak meski tak ada kasus PMK

Sementara jumlah hewan ternak yang terkonfirmasi telah terinfeksi PMK sejauh ini adalah 489.073 ekor, terdiri atas 462.799 sapi, 18.762 kerbau, 3.696 kambing, 1.728 domba, dan 88 babi yang tersebar di 288 kabupaten/kota di 24 provinsi.

Hewan ternak yang belum sembuh mencapai 145.794 ekor yang terdiri atas 138.051 sapi, 6.080 kerbau, 1.145 kambing, 467 domba, dan 56 babi.

Hewan ternak yang terkonfirmasi mati akibat PMK adalah sebanyak 6.423 ekor. Jumlah itu terdiri atas 6.198 sapi, 138 kerbau, 51 kambing, dan 36 domba.

Baca juga: Pemerintah terus tingkatkan akurasi sistem pelaporan kasus PMK

Untuk hewan yang telah dipotong bersyarat adalah sebanyak 9.989 ekor terdiri atas 9.812 sapi, 82 kerbau, 78 kambing, dan 17 domba.

Hewan ternak yang sudah mendapatkan vaksinasi PMK mencapai 1.458.654 ekor yang kesemuanya merupakan jenis hewan sapi.

Cakupan vaksinasi ternak tetap terus didorong termasuk di DKI Jakarta yang sampai saat ini belum melaporkan keberadaan kasus PMK.

Baca juga: Karantina Uji Standar Ditunjuk Jadi Laboratorium Pengujian PMK

"Hal itu demi meningkatkan kekebalan populasi hewan ternak yang rentan PMK di Jakarta," ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati di Jakarta, Selasa.

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022