Semen Padang FC tergabung dalam Grup Barat bersama delapan tim lainnya dalam kompetisi Liga 2 yang akan dimulai pada 28 Agustus 2022, kata CEO Semen Padang FC Win Bernadino di Padang, Jumat, setelah pertemuan manajer tim Liga 2 Jumat Sore.
PT Liga Indonesia Baru membagi Liga 2 2022 menjadi tiga wilayah yaitu Grup Barat, Grup Tengah dan Grup Timur.
Semen Padang tergabung dalam Grup Barat bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, PSDS Deli Serdang, Karo United, PSPS Riau, Sriwijaya FC, PSKC, dan Perserang Serang.
Grup Tengah diisi 10 tim yang terdiri dari FC Bekasi City, Nusantara United, Persegres, Persekat, Persela Lamongan,Persijap Jepara, Persikab Bandung, Persipa, PSCS Cilacap, dan PSIM Yogyakarta.
Grup Timur terdiri dari sembilan tim meliputi Persipal, Kalteng Putra, Persewar, Persiba,Persipura Jayapura, PSBS, PS Deltras Sidoarjo, Putra Delta Sidoarjo dan Sulut United.
Dua tim terbaik dari setiap grup akan lolos ke babak enam besar. Enam tim terbaik akan tiga tiket lolos Liga 1 musim mendatang.
Baca juga: PSPS Riau janjikan tampil maksimal hadapi Semen Padang FC
"Kita sudah dapat hasil undian dan menunggu jadwal pertandingan saja," kata Win.
Dia menilai tidak ada tim yang lemah di Grup Barat dan semua berpeluang lolos.
Win menekankan timnya agar tidak menganggap remeh tim lain dalam Grup Barat.
"Kita fokus kepada tim untuk meraih hasil maksimal nantinya," kata dia.
Dia menilai format tiga wilayah membuat lawan yang akan dihadapi sudah jelas sehingga persiapan mencapai target menjadi jelas pula.
"Saat ini rapat masih berlangsung dan diharapkan tentu pertandingan ini dapat dihadiri penonton langsung ke stadion," kata dia.
"Sebelumnya sudah ada kesepakatan tergantung situasi di wilayah masing-masing dan kami berharap Kota Padang aman untuk menggelar pertandingan yang dapat dihadiri penonton dengan 100 persen kapasitas stadion," pungkas Win.
Baca juga: Pelatih Semen Padang FC: Laga menghadapi PSPS Riau ajang evaluasi
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022