Lebih dari 6.000 warga di enam desa di Wilayah Otonom Etnis Hui dan Tu Datong terimbas oleh bencana alam ini.
Sekitar 1.500 orang ditampung di tempat-tempat penampungan sementara di dua sekolah setempat, papar pihak markas besar tanggap darurat bencana.
Hujan lebat mengguyur Datong sejak Rabu (17/8) pukul 22.25 waktu setempat. Hingga Kamis (18/8) tengah malam, hujan lebat memicu banjir bandang dan lumpur longsor serta menyebabkan arus sungai berubah arah, yang kemudian menerjang desa-desa.
Sebanyak 23 orang yang sebelumnya dilaporkan hilang telah berhasil diselamatkan.
Upaya pencarian dan penyelamatan hingga berita ini dilansir masih berlangsung.
Pewarta: Xinhua
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022