Balai Sungai Wilayah Sulawesi (BWSS) I melakukan pengerukan tiga sungai di Kota Manado, Sulawesi Utara, untuk mengatasiPekerjaan pengerukan sungai ini untuk mereduksi banjir yang sering terjadi di Kota Manado
banjir yang kerap melanda wilayah sekitar aliran tiga sungai itu.
"Tiga sungai dimaksud yaitu Sungai Tondano, Sungai Tikala dan Sungai Sario," kata Kepala Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air BWSS Sulawesi I, Iskandar Rahim di Manado, Selasa.
Secara kontrak, kata dia, pengerjaan pengerukan Sungai Tondano dan Sungai Tikala sudah selesai dilakukan, dan nanti dilanjutkan ke Sungai Sario.
"Baru selesai pengerukannya, masih akan dilanjutkan lagi ke Sungai Sario," ujarnya.
Baca juga: Dua warga meninggal akibat banjir dan longsor di Manado
Baca juga: Tim gabungan evakuasi warga terjebak banjir di Singkil Manado
Pengerukan di dua Sungai yang sudah selesai dilakukan tersebut masing-masing menyerap anggaran sekitar Rp1,5 miliar, sementara untuk Sungai Sario diperkirakan sebesar Rp200 juta.
Sebelum dilakukan pengerukan di Sungai Sario, kata dia, BWSS I melakukan survei lapangan untuk melihat titik-titik yang akan menjadi prioritas pengerjaan.
"Kendalanya mungkin pada akses masuk ke lokasi karena kondisi pemukiman yang padat," ujarnya.
Dia berharap pekerjaan normalisasi sungai ini bisa dikerjasamakan dengan pemerintah kota sehingga penanganannya terintegrasi.
"Pekerjaan pengerukan sungai ini untuk mereduksi banjir yang sering terjadi di Kota Manado," katanya.
Baca juga: TNI AD bantu pengobatan korban pascabencana banjir di Manado
Baca juga: BPBD sebut banjir Manado sebabkan tiga warga meninggal, satu hilang
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022